Kapal Rohingya Terdampar di Aceh Utara

100 Etnis Rohingya yang Terdampar di Aceh Utara Dirapid Test di Eks Kantor Imigrasi, Ini Hasilnya

Saat tiba untuk direlokasi ke bekas Kantor Imigrasi Lhokseumawe ini, mereka diturunkan dari truk mobil TNI dan dihitung ulang.

Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/ZAKI MUBARAK
Sejumlah warga etnis Rohingya tiba di bekas Kantor Imigrasi Blang Mangat, Lhokseumawe, Kamis (25/6/2020) malam. Mereka semuanya menjalani rapid test sesuai protokol kesehatan Covid-19. 

Atas kondisi tersebut, pihak keamanan pun memasang garis pengaman di tepi pantai, agar warga tidak bisa mendekat.

Disamping itu, atas dasar rasa solidaritas, warga Lancok juga menggalang bantuan dari masyarakat yang datang.

Koordinator Penggalang Dana, Azhari Tayeb, menyebutkan, penggalangan dana sudah dimulai sejak pukul 13.00 WIB. Tahap pertama sudah terkumpul uang mencapai Rp 1,3 juta.

"Tahap awal kita sudah order nasi 100 bungkus, rencana akan kita kasih ke imigran sore nanti. Lalu beberapa dus air mineral sudah kita bawa ke kapal mereka, termasuk lima bungkus rokok," katanya.

Menjelang sore atau sekitar pukul 16.00 WIB, warga akhirnya sepakat menurunkan para imigran.

Kapal ditarik menggunakan satu boat nelayan menuju ke tepi pantai.

Setelah merapat, warga menurunkan mereka satu per satu, dimulai dari anak-anak, kaum perempuan, dan terakhir kaum laki-laki.

Setelah itu, mereka dikumpulkan di sebuah lokasi.

Tapi dikarenakan cuaca hujan yang disertai petir, para imigran Rohingya dibawa berteduh di pondok-pondok tepi pantai tersebut.

Sebagian terlihat menangis, dan sebagian lainnya terkulai lemas.

Seiring upaya penyelamatan yang dilakukan warga, desakan agar Pemerintah menyelematkan para imigran Rohingya itu pun semakin menguat.

Desakan antara lain disuarakan oleh Anggota DPD RI asal Aceh, Fachrul Razi MIP dan Ketua DPRA, Dahlan Jamaluddin.

"Yang penting mereka ditolong dulu. Warga Aceh pernah merasakan nasib yang sama ketika konflik dulu. Kedepankan nilai kemanusiaan," kata Dahlan.

Sekitar pukul 18.30 WIB, para imigran mulai dievakuasi dari Pantai Lancok ke lokasi penampungan sementara, yakni ke bekas Kantor Imigrasi Lhokseumawe kawasan Punteut, Kecamatan Blang Mangat.

Mereka dievakuasi menggunakan dua unit truk reo TNI.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved