Berita Kutaraja
68 Prajurit Kodam IM Diberangkatkan Bertugas ke Wilayah Timur Indonesia, Ini Pesan Pangdam
Puluhan prajurit Satgas Apter Kodam IM yang diberangkatkan itu terdiri dari perwira, bintara, dan tamtama.
Penulis: Misran Asri | Editor: Saifullah
Laporan Misran Asri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Hassanudin, SIP, MM, melepas pemberangkatan 68 personel Kodam IM yang tergabung dalam Satuan Tugas Aparat Teritorial (Satgas Apter) ke wilayah Indonesia Bagian Timur, Sabtu (27/06/2020).
Pemberangkatan itu berlangsung dalam upacara di Aula Bhakti Utama Rindam IM Mata Ie, Aceh Besar dengan tetap mengikuti protokol kesehatan Covid -19.
Puluhan prajurit Satgas Apter Kodam IM yang diberangkatkan itu terdiri dari perwira, bintara, dan tamtama.
Mereka akan melaksanakan tugas selama satu tahun di wilayah Kodam XVI/ Patimura, Kodam XVII /Cendrawasih, dan Kodam XVIII /Kasuari.
Sebelumnya, personel Satgas Apter sudah menerima pembekalan selama dua hari oleh pejabat staf Teritorial Kodam IM.
• Meski Deadline 24 Juni Habis, Namun 29 TKA Asal Cina Belum Juga Dipulangkan, Ini Reaksi Anggota DPRA
• VIDEO - Polisi Rampungkan Kasus Tersangka Ganja yang Ditangkap di Posko Covid-19 Nagan Raya
• Plt Gubernur: Masyarakat Harus Waspadai Semua Orang yang Datang ke Aceh
Pangdam IM mengucapkan selamat kepada personel Satgas Apter Kodam IM yang akan melaksanakan tugas ke wilayah Indonesia Bagian Timur.
Menurut jenderal bintang dua ini, tugas merupakan suatu amanah, kehormatan, sekaligus kepercayaan yang harus dijawab dengan karya, penuh semangat, dedikasi, dan disiplin dalam menjalankan tugas sebagai aparat teritorial.
Lalu, lanjut Mayjen TNI Hassanuddin, sebagai prajurit harus selalu siap mendapatkan penugasan di manapun dan kapan pun.
Karena, perpindahan tugas dalam dunia militer adalah hal biasa untuk menambah wawasan dan pengalaman, sehingga lebih profesional dan cakap dalam bertugas.
Penugasan di tempat yang baru bagi anggota Kodam IM merupakan suatu kebanggaan, karena negara mempercayakan tugas kemiliteran kepada prajurit yang terpilih.
• Sosok Gustira Monita, Gadis Gayo Kreatif yang Mampu Ciptakan Tari di Usia 13 Tahun
• Badai Belalang Kembali Serang India, Pemerintah New Delhi Siaga Tinggi
• Hindari Covid-19, Restoran Ini Perkenalkan Konsep Makan dalam Bola Plastik Raksasa untuk Pelanggan
"Penugasan ini sifatnya sementara, saya yakin dengan dilandasi niat, kesungguhan serta kemampuan sebagai seorang prajurit yang profesional, tugas ini akan dapat diselesaikan dengan baik," ungkap Pangdam IM dalam amanatnya.
Terakhir, Pangdam berpesan kepada personel Satgas Apter Kodam IM, agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan bekerja dengan cerdas, ikhlas, dan tuntas serta selalu menjaga nama baik Kodam IM.
Lalu segera beradaptasi begitu tiba di tempat penugasan serta pahami dan hormati kultur, budaya, serta adat istiadat masyarakat di sana. Kemudian rebut simpati dan hati rakyat agar terjalin Kemanunggalan TNI-rakyat.
"Aplikasikan semua pengalaman tugas yang sudah baik selama ini sehingga kehadiran kalian diterima masyarakat dengan penuh rasa kekeluargaan, tanpa melupakan kewaspadaan sebagai seorang prajurit," pesan Pangdam Mayjen TNI Hassanuddin kepada Satgas Apter Kodam IM.
Upacara pemberangkatan Satgas Apter Kodam IM itu dihadiri Kasdam IM, Brigjen TNI Joko Purwo Putranto, MSc, para staf ahli Pangdam IM, para asisten Kasdam IM, Lo AU dan AL, Kabalakdam IM, serta para Dansat segarnizun Banda Aceh.(*)