Seniman Berkarya

Sosok Gustira Monita, Gadis Gayo Kreatif yang Mampu Ciptakan Tari di Usia 13 Tahun

Yang membuat Gustira menjadi lebih istimewa, ia juga seorang pemain olah raga catur andal. Selama tiga tahun berturut, 2013-2016, menjadi Juara 1 Ol

Penulis: Ferizal Hasan | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Gustira Monita 

“Menari tidak hanya sekedar menggerakan tubuh. Lebih dari itu, tari adalah sebuah pergerakan memaknai kehidupan serta ekspresi dinamis hati dan emosional perasaan,” katanya.

Ia mengagumi “Ine-nya” yang seorang penari Gayo. Ine dalam Bahasa Gayo berarti ibu. “Ine jadi motivasi Gusti untuk berseni karna ine sangat aktif dalam kegiatan seni di Bener Meriah-Aceh Tengah. Tapi ine tidak pernah mengajarkan Gusti menari secara langsung. Gusti hanya melihat dan mencoba-coba sendiri,” kenangnya tentang masa kecil.

Kemampuan Gustira tidak hanya dalam bidang tari. Melainkan juga dalam musik. Ia menguasai banyak instrumen musik, seperti perkusi, gitar, biola, alat musik tradisional Gayo, teganing, canang, gong. Sekarang bahkan sudah bisa gamelan Jawa dan gondang Batak.

Semua ia palajari sendiri, dan tentu hasil interaksinya dengan mahasiswa seni di Kampus ISI tempatnya menuntut ilmu. “Sejak kuliah di ISI kemampuan bermain musik dan menari semakin terasah,” ujarnya.

Memilih ISI Yogyakarta, awalnya irekomendasikan oleh sang kakak, setelah melihat bakat dan kecenderungan dirinya dalam bisang seni. “Saya mencita-citakan membangun sebuah studio tari. Saya ingin mengembangkan pengetahuan saat pulang ke kampung halaman. Banyak hal yang bisa dipetik dari dunia kesenian dalam membangun karkater jiwa manusia,” ujarnya.

Selama menuntut ilmu di Yogya, Gustira aktif di Seuraya (Seuniman Rapa'i Aceh Yogyakarta), Sanggar Cut Nyak Dhien Yogyakarta, Sanggar Lungun Gayo Yogyakarta, Burni Telong Etnik Gayo , Sanggar Mayang Serungke Bener Meriah, Sarkem Percussion Yogyakarta, Gerakan Surah Buku Yogyakarta, dan Pendiri Gayo Arts Studio.

Gustira meraih sejumlah prestasi, antara lain Juara 1 Vokal Grup Pelajar (2011-2013), Duta Wisata Bener Meriah, kategori Favorit 2015, Juara 1 Festival Musik Etnik Kolaborasi Modern- Sabang Fair 2016, Juara 1 (berturut-turut) Olimpiade Olah Raga Siswa Nasional Cabang Catur Tunggal Putri 2013-2016, Cipta dan Baca Puisi Malam Puncak Kemerdekaan RI-GOS Takengon, 2014-2015, dan Pimpinan Produksi Pergelaran Karya Tugas Akhir ISI Yogyakarta 2019.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved