Luar Negeri

Kasus Virus Corona Arab Saudi 213.716 Orang, Haji 2020 Diperketat, Walau Hanya 1.000 Orang

Kerajaan Arab Saudi terus mencatat tambahan korban harian virus Corona. Arab Saudi juga masih membatasi calon jamaah haji dari dalam negeri dengan jum

Editor: M Nur Pakar
AFP/FAYEZ NURELDINE
Warga memilih barang yang akan dibeli di sebuah toko permata di pasar emas Taiba, Riyadh, Arab Saudi pada 29 Juni 2020. 

Penyelenggara harus mengumpulkan tidak lebih dari 50 jamaah menuju ke Jamarat (pilar batu) per kelompok.

Bahkan, kerikil yang didesinfeksi dan dikemas akan disediakan untuk jamaah juga.

Mereka yang dicurigai membawa infeksi akan diizinkan untuk melakukan ibadah, hanya setelah dievaluasi dan diizinkan oleh dokter.

Mereka akan dialokasikan ke dalam kelompok-kelompok tertentu dari kasus-kasus yang dicurigai, di akomodasi yang ditunjuk, dan dalam bus-bus dengan rel yang ditunjuk untuk mengakomodasi kondisi mereka.

Protokol Weqaya juga menyarankan tidak ada personil yang diizinkan bekerja jika mengalami gejala.

Seperti flu, demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, atau tiba-tiba kehilangan indera penciuman atau rasa sampai gejala hilang.

Putaran desinfektan dan sanitasi harus dijadwalkan dan diatur untuk memastikan permukaan.

Seperti pegangan pintu dan meja di area penerimaan, area tempat duduk umum, dan area tunggu dibersihkan sepanjang waktu.

Sanitizer harus ditempatkan di sebelah ATM, panduan layar sentuh, dan mesin penjual otomatis.

Semua majalah cetak dan surat kabar harus dilepas untuk mengurangi kemungkinan penularan.

Pekerja di akomodasi harus selalu memakai masker wajah.

Para tamu harus mengenakan masker ketika meninggalkan kamar dan pekerja harus membasmi kuman dan membersihkan semua barang pada saat kedatangan.

Weqaya juga menetapkan protokol untuk mengurangi tingkat penularan di restoran dan tempat pemberhentian.

Pendingin air harus dihentikan di Masjidil Haram dan situs-situs suci dan setiap botol air Zamzam akan tersedia dan didistribusikan kepada para jamaah setiap saat.

Makanan dan makanan pra-paket individu akan disajikan untuk para jamaah haji.

Pekerja yang mendistribusikan makanan harus mengikuti protokol kesehatan.

Mencakup mencuci tangan tidak kurang dari 40 detik menggunakan sabun dan air selama shift mereka.

Atau pembersih berbasis alkohol harus digunakan sebagai gantinya tidak kurang dari 20 detik.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved