Polres Lhokseumawe Serahkan 100 APD Berupa Baju Hazmat ke RSU Cut Meutia, Ini Tujuannya

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE – Polres Lhokseumawe menyerahkan bantuan peralatan Alat Pelindung Diri (APD) kepada pihak Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, di Bukit Rata, Kota Lhokseumawe, sebagai upaya dalam pencegahan covid-19, Senin (6/7/2020).

Penyerahan APD coverall baju hamzat kepada Rumah Sakit Cut Meutia berjumlah 100 buah itu dilakukan oleh Kapolres Lhokseuawe, AKBP Eko Hartanto SIK dan  Kasat Lantas, AKP Radhika Angga Rista SIK  serta anggotanya dalam rangka HUT ke-74 Bhayangkara, dan diterima oleh Direktur RSUCM Aceh Utara, drg Nurhaida.

"Total keseluruhannya ada 100 APD yang diserahkan kali ini kita fokuskan untuk bantuan peralatan medis, karena kita dapatkan info bahwa rumah sakit itu sangat membutuhkan APD tersebut dalam penanganan pencegahan covid-19," kata Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto SIK, kepada Serambinews.com, Senin (6/7/2020).

Menurutnya, bantuan APD itu bertujuan apabila nantinya ada pasien covid-19 yang positif, maka petugas medis dapat menggunakan peralatan tersebut untuk sekali pakai.

Untuk itu, pihaknya berharap kepada pihak RSUCM sebagai penerima APD itu dapat memanfaatkan semaksimal mungkin, untuk kebutuhan oleh tim medis dalam penanganan pasien covid-19.

Direktur RSUCM Aceh Utara, drg Nurhaida, menyebutkan, saat ini pihaknya banyak menerima bantuan APD baik dari pihak swasta, BUMN maupun lainnya. untuk penggunaannya itu apabila ada satu orang pasien PDP covid-19, maka per hari harus dipakai sebanyak 10 buah.

“Jadi, kalau ada misalnya pasien tersebut dirawat 14 sampai 21 hari, itu dikalikan saja berapa buah APD untuk seorang pasien,” jelasnya.

Drg Nurhaida mengatakan, untuk saat ini di RSUCM sangat membutuhkan perakatan medis. Maka dalam hal ini kita berterima kasih kepada Polres Lhokseumawe yang telah memberikan bantuan berupa peralatan medis APD untuk RS Cut Meutia.

“Terima kasih kepada Polres Lhokseumawe yang telah memberikan bantuan berupa peralatan ini, kami dengan senang hati bisa menggunakan APD ini apabila ada pasien yang terpapar Covid-19.

"Tapi saya berharap APD ini tidak ada yang digunakan oleh tenaga medis, artinya kita berharap tidak ada lagi warga atau masyarakat yang terkena virus tersebut,” pungkasnya.(*)

• Kekurangan 50 Persen, Pijay Usul Penambahan Pupuk Bersubsidi ke Dinas Pertanian & Perkebunan Aceh

• Terapkan Protokol Kesehatan,Bupati Sarkawi Buka Secara Resmi MTQ VIII Tingkat Kabupaten Bener Meriah

• Senator Fachrul Razi Tirukan Radio Rimba Raya “Indonesia Masih Ada, Indonesia Masih Ada”