Traveller Masih Jalani Isolasi di Abdya Tersisa 85 Orang, ODP Kosong Selama Dua Pekan Terakhir

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE – Memasuki fase new normal Covid-19, warga perantau atau traveller asal Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang masih menjalani isolasi mandiri di rumah kediaman masing-masing terus menurun.

Update data terakhir, Senin (6/7/2020) sore, warga yang masih menjalani isolasi mandiri tersisa 85 orang.

Jumlah tersebut berkurang 13 orang dibandingkan data sehari sebelumnya, Minggu (5/7/2020) sejumlah 98 orang.

Bahkan traveller asal Abdya yang masuk status ODP (Orang Dalam Pemantauan) nihil alias kosong selama dua pekan terakhir, setelah selesai proses pemantauan 9 orang ODP pada 22 Juni lalu.

Hal tersebut berdasarkan update data yang dirilis Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Abdya, Safliati SST MKes, Senin sore pukul 17.00 WIB.

• Sudah Gasak Uang Nasabah Miliaran, Vina Ternyata Juga Punya Banyak Utang

Sementara jumlah traveller terus bertambah mencapai 1.899 orang, meningkat 11 orang dibandingkan sehari sebelumnya sebanyak 1.888 orang.

Traveller 1.899 orang, sebanyak 1.833 orang diantaranya sudah selesai menjalani isolasi mandiri.

Sisanya, 85 orang masih menjalani isolasi selama 14 hari di rumah kediaman masing-masing.

Jumlah tersebut berkurang 13 orang dibandingkan update data pada Minggu sore sejumlah 98 orang.

• Pemilik Ruko Pingsan Saksikan Kebakaran di Meulaboh, Satu Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Sebanyak 85 traveller yang masih menjalani isolasi hingga sekarang tersebar di sembilan kecamatan sejak Babahrot sampai Lembah Sabil.

Jumlah terbanyak tetap Kecamatan Susoh 501 orang, sebanyak 10 orang masih menjalani isolasi.

Disusul, Kecamatan Blangpidie 328 orang, 25 orang diantaranya masih menjalani isolasi.

Kecamatan Tangan-Tangan-Tangan 311 orang, masih isolasi 10 orang.

Kecamatan Kuala Batee 226 orang, masih isolasi 6 orang.