Bupati Sarkawi Ikut Vidcom Ketahanan Pangan dengan Pemerintah Aceh

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Bupati Bener Meriah, Abuya Tgk H Sarkawi, mengikuti Video Conference (Vidcon) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Aceh dengan seluruh kabupaten/kota dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan untuk mendukung percepatan pencegahan dampak wabah Covid-19, Rabu (8/7/2020).

Selain Bupati Bener Meriah, vidcon tersebut juga diikuti oleh Forkopimda Kabupaten Bener Meriah yang berlangsung di Media Center kantor bupati setempat.

Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Aceh harus terus bersatu padu dalam berupaya mengantisipasi krisis pangan yang kemungkinan terjadi pada masa wabah Covid-19 ini.

Oleh karena itu, kata Nova, Pemerintah Aceh melalui Program Gerakan Mandiri Pangan Aceh (Gampang) dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan dimasa wabah Covid-19 ini memfokuskan pada budidaya komoditi seperti, padi dan jagung, budidaya ikan lele, sayur mayur, ketersediaan telur, dan ketersediaan air untuk lahan perikanan.

Nova Iriansyah juga mengingatkan kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk meningkatkan pengawasan pergerakan orang dari provinsi tetangga dan provinsi lain di Sumatera. Kemudian untuk kabupaten/kota agar terus memberi laporan atau perkembangan terkait wabah Covid-19 kepada Tim Gugus Tugas Provinsi Aceh dan jajaran lainnya.

Sementara itu, Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi dalam laporannya melalui vidcon menyampaikan, Kabupaten Bener Meriah memiliki perbedaan dengan beberapa kabupaten/kota di Aceh.

“Kita memiliki tanah yang luas, tapi keseluruhannya merupakan tanaman kopi yang orientasinya adalah ekspor. Namun semenjak adanya wabah Covid-19 ini, ekspor kopi Gayo terhambat, sehingga terjadi dinamika yang luar biasa di tengah masyarakat kami,” ujar Bupati Abuya Sarkawi.

Bupati Sarkawi juga menjelaskan, mengenai program ketahanan pangan yang sudah berjalan ini akan diberikan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Bener Meriah. Dalam setiap keluarga, katanya, akan dibantu senilai Rp 500.000, ini dalam bentuk bantuan seperti padi, jagung, kacang-kacangan, kentang, ayam, bebek dan lainnya.

“Jumlah semuanya ada sebanyak 11 komoditi, tujuan program ini agar masyarakat tidak melakukan kerumunan massa dan selalu melakukan social distancing dengan berkebun,” kata Bupati Abuya Sarkawi.

Bupati Sarkawi mengatakan, program ini salah satu inovasi dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Bener Meriah. Ia juga mengakui, banyak warga yang berbeda pemahaman tentang bantuan ini, karena mereka ingin instan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bener Meriah ini berharap Plt Gubernur Aceh dan Forkopimda lainnya untuk berkenan hadir dalam acara launching ketahanan pangan di Kampung Umah Besi, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah, Kamis (9/7/2020).

Sebagai penutup acara tersebut, PLT Gubernur Aceh, Nova Iriansyah juga berharap kepada pemerintah kabupaten/kota untuk terus melakukan inovasi dalam melakukan pencegahan wabah covid-19, dan saling berbagi (sharing) dengan kabupaten/kota lainnya.(*)

• Bupati Sarkawi Tepis Isu Mutasi Jabatan di Jajaran Pemerintah Bener Meriah

• Kecelakaan Lalu Lintas Tunggal di Gampong Patek, Aceh Jaya, Sopir Meninggal, Begini Kronologinya

• Pupuk Urea Langka di Aceh Besar, Komisi II DPRK Minta Distan Aceh Besar Jamin Tersedianya Stok Urea