Sekolah di Nagan Raya yang tak Patuhi Protokol Kesehatan Akan Ditutup Paksa

 “Alhamdulilah. Nagan Raya merupakan daerah zona hijau dari kasus pandemi Covid-19,” kata bupati.

Jamin kembali meminta sekolah dan madrasah yang mulai menerapkan proses belajar mengajar tatap muka mematuhi aturan berlaku seperti protokol kesehatan.

Artinya langkah tersebut sebagai bentuk pencegahan sehingga terhindari dari Covid-19 serta sekolah dan madrasah untuk terus mematangkan sekolah tatap muka.

Dikatakannya, dalam waktu dekat Nagan Raya akan didatangi Menkopolhutkam karena merupakan daerah zona hijau Covid.

“Mari kita terus tingkatkan kewaspadaan dan menjaga sehingga tetap zona hijau,” katanya.

Plt Kadis Pendidikan Nagan Raya mengakui bahwa untuk SD dan MI masih akan ditunda sekolah hingga 2 bulan lagi ke depan. Sekolah untuk SD dan MI sesuai edaran empat menteri baru akan sekolah pada 14 September mendatang.

“Untuk sekolah tahun ajaran baru untuk SD/MI tetap tapi masih sistem daring,” katanya.

Demikian juga dengan TK/RA ditunda sekolah tatap muka hingga November mendatang.(*)

• Hati-hati, Ledakan Kasus Positif Covid-19 di Sumut, Hari Ini Bertambah 112 Kasus, Total 2.197

• Ahli Epidemiologi Sebut Rapid Test Tidak Ada Guna, Malah Bisa Nambah Kasus Covid-19, Kok Bisa?

• Pemuda Tapanuli Tengah Masuk Islam di Masjid Al Fajar Krueng Simpo Bireuen, Ini Identitasnya