Lokakarya Psikologi

127 Atlet dan Pelatih Cabang Olahraga di Langsa Ikut Lokakarya Psikologi dan Kesehatan

Namun KONI Kota Langsa masih mampu melaksanakan kegiatan positif dan bermanfaat, melalui lokakarya psikologi, kesehatan, dan gizi bagi atlit-atlit di

Penulis: Zubir | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/ZUBIR
Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid MM, saat membuka lokakarya psikologi, kesehatan, dan gizi atlit yang diadakan KONI Kota Langsa. 

Laporan Zubir I Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Langsa, Sabtu (11/07/2020) mengadakan lokakarya psikologi, kesehatan, dan gizi atlit, bagi 127 atlit, pelatih, dan pengurus seluruh cabor, di aula Cakdon Langsa.

Panitia menghadirkan pemateri yang berkonpeten dalam bidangnya, yaitu dr Helmiza Fahry Sp OT, Azizah S ST MKes, dan Neni Listia Dewi SPd Koms CHt.

Lokakarya ini mengusung tema "Dengan lokakarya psikologi, kesehatan dan gizi kita tingkatkan semangat jaluara dalam masa pandemi covi-19 menuju new normal".

Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid MM, saat membuka lokakarya, menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada jajaran KONI, karena di tengah kelesuan di suasana menghadapi pandeilmi covid-19.

Namun KONI Kota Langsa masih mampu melaksanakan kegiatan positif dan bermanfaat, melalui lokakarya psikologi, kesehatan, dan gizi bagi atlit-atlit di Kota Langsa ini.

Namun, dia meminta agar panitia dan peserta tetap

Keputusan Hagia Sophia Jadi Masjid Tuai Reaksi Dunia Internasional, Siapa Saja yang Komplain?

Kalahkan PUPR, Kementerian Pertahanan Miliki Aset Tetap Terbesar di Indonesia

mengedepankan protokol kesehatan, karena ini harus menjadi komitmen yang harus dijalankan bersama demi memutuskan mata rantai covid-19.

Ia berharap jangan pernah menyepelekan dengan wabah corona ini. Liat saat ini seperti Amerika, negara super power ekonomi saja, dokter juga mereke lebih.

Tetapi kini mereka kualahan menghadapi covid-19 ini, bahkan sekarang hampir 2 juta penduduk di sana sudah terinfeksi wabah corona tersebut.

Apalagi Kota Langsa yang kini hanya memiliki dokter paru 2 orang saja, bila tidak ada kesedaran dan menjaganya bersama, tidak bisa dibayangkan apa yang akan terjadi ke depannya.

Puluhan Prajurit TNI Dikerahkan Evakuasi Korban Banjir Rob di Meulaboh

Menurut Marzuki Hamid, psikologi salah satu faktor utama yang mempengaruhi prestasi atlit, termasuk juga kesehatan dan gizi mereka harus menjadi perhatian dalam menjaga kondisi tubuh.

Sehingga lokarya psikologi, kesehatan, dan gizi atlit sangat bermanfaat bagi atlit. Olrh karenanya selama kegiatan ini semua atlit harus serius mengikuti kegiatan ini.

Marzuki Hamid juga mengajak mulai saat ini kita mencontoh negara luar seperti Spanyol dan lainnya yang sudah berhasil membangun industri olahraga, dan itu berhasil mereka lakukan karena didukung penuh oleh masyarkatnya.

"Kita harus bangun kesadaran masyarakat supaya mendukung olahraga, sehingga ke depan Kota Langsa mampu membangun industri olahraga, karena potensi itu ada di kota kita ini," imbuhnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved