Update Corona di Aceh
BREAKING NEWS - Satu Lagi Pasien Covid-19 Meninggal di RSUZA Banda Aceh
"Ya benar, almarhum mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 06.00 WIB tadi di RSUZA," kata Azhar.
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Nurul Hayati
Naluri memcurigai Covid-19 sudah sangat baik.
• Ini Tuntutan Lengkap Mahasiswa Unimal Saat Berdemo Depan Kampus di Buket Indah Lhokseumawe
"Kita apresiasi dokter-dokter di layanan klinik kecil atau puskesmas yang sudah punya intuisi yang cukup bagus untuk memeriksa dengan benar, menanyakan dengan benar, dan lain-lain. Semoga dengan pemahaman bersama dan kewaspadaan tinggi akan lebih bisa mengarahkan pasien untuk rujukan yang benar. Sayangnya, meskipun dirujuk dengan cepat, tapi karena kondisinya sudah sangat berat, nyawa yang bersangkutan tidak tertolong dan meninggal dalam masa rawatan beberapa saat di RSUZA," kata Azharuddin.
Begitu mengetahui Id meninggal, pihak desa langsung bermusyawarah dengan Muspika Baitussalam.
Untuk mengambil langkah-langkah penanganan terhadap warga desa yang terdampak dengan melakukan rapat di meunasah.
Rapat itu dihadiri Camat Mesjid Raya, Kapolsek, Danramil yang diwakili Babinsa, Kepala Puskesmas Mesjid Raya, kepala desa almarhum berdomisili, Satgas Covid-19 Kecamatan Baitussalam, dan sejumlah relawan Covid-19 di desa almarhum.
Selain disepakati tempat dan prosedur pemakaman sesuai SOP jenazah Covid-19, dalam musyawarah itu juga dihasilkan langkah-langkah sebagai berikut.
Pertama, dilakukan penyemprotan disinfektan di seputaran tempat tinggal pasien Covid-19 seusai magrib.
Kedua, keluarga terdekat almarhum sudah dites swab sebanyak enam orang. Hasilnya masih ditunggu.
Ketiga, dilakukan rapid test terhadap warga di seputaran tempat tinggal almarhum dan orang yang kontak langsung dengannya.
Keempat, dilakukan isolasi terhadap keluarga yang berhubungan erat dengan pasien.
Kelima, dilakukan pendataan terhadap warga yang telah melakukan kontak dengan almarhum semasa hidupnya.
Selain itu, Muspika Baitussalam sepakat melakukan lebih gencar lagi sosialisasi masif kepada warga setempat untuk mematuhi protokol kesehatan, mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir.
Almarhum Id merupakan pasien kelima di Aceh yang meninggal setelah positif terinfeksi Covid-19.
• Aksi Bakar Ban Wanai Demo Mahasiswa di Depan Kampus Unimal Bukit Indah Lhokseumawe
Pasien pertama yang meninggal adalah AA (56), warga Aceh Utara, pada 23 Maret 2020.
Berikutnya, Suk/Suh (64), warga Sumatera Utara yang datang ke Aceh Besar mengunjungi anak dan menantunya, lalu positif Covid-19 dan meninggal di RSUZA pada Rabu (17/6/2020) siang.