Luhut Binsar Pandjaitan: Rapid Test Buatan Lokal Cukup Bayar Rp 75.000
Dia meminta masyarakat bisa mengoptimalkan penggunaan rapid test buatan dalam negeri, sekaligus mengurangi ketergantungan pada alat kesehatan impor.
Jadi penanganan Covid-19 dengan ekonomi, jadi itu akan berseiring," ujar dia.
Oleh karenanya, pada kesempatan tersebut, Luhut kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas.
Khususnya dengan cara menggunakan masker, cuci tangan, dan jaga jarak.
"Tapi jangan lebay juga. Jangan juga terlalu aneh-aneh.
Biasa-biasa saja karena Indonesia menurut hemat saya posisinya masih cukup bagus dibandingkan dengan negara lain" kata dia.
Lebih lanjut, Luhut menyebutkan penanganan Covid-19 yang dilakukan pemerintah telah mempertimbangkan berbagai faktor, utamanya faktor geografis.
Dengan demikian, Indonesia dinilai mampu menangani Covid-19 secara lebih baik dibanding negara lain.
"Setiap negara memiliki taktik masing-masing, karena tidak sama.
Karena kita negara kepulauan, kita tentu perlu caranya sendiri juga untuk mengatasi," ucap dia.
• Subulussalam Berambisi Jadi Tuan Rumah PORA 2026, Begini Pesan Ketua Harian KONI Aceh
• Warga Abdya Reaktif Covid-19 Meninggal Dalam Perjalanan ke RSUDZA, Istri dan Anak Juga Reaktif
• Mantan Presiden Sudan Terancam Hukuman Mati, Omar Al-Bashir Tersandung Banyak Kasus
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kata Luhut, Rapid Test Buatan Lokal Cukup Bayar Rp 75.000"