Berita Aceh Besar
Jelang Jumat, Ruko Kelontong Plus Warkop Milik Mukhlis di Lampisang Dayah Seulimuem Habis Terbakar
Peristiwa itu terjadi pada saat korban meninggalkan kosong usaha miliknya tersebut dan menuju ke masjid melaksanakan shalat Jumat
Penulis: Misran Asri | Editor: Ibrahim Aji
Peristiwa itu terjadi pada saat korban meninggalkan kosong usaha miliknya tersebut dan menuju ke masjid melaksanakan shalat Jumat
Laporan Misran Asri | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Pribahasa itulah yang dapat digambarkan dengan nasib malang yang menimpa Mukhlis Musa (43) warga Gampong Lampisang Dayah, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar.
Meski tidak ada korban jiwa, tapi, ruko kelontong plus warung kopi milik Mukhlis tersebut habis terbakar.
Peristiwa itu terjadi pada saat korban meninggalkan kosong usaha miliknya tersebut dan menuju ke masjid melaksanakan shalat Jumat.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Besar, Farhan AP mengatakan kebakaran bangunan permanen milik Mukhlis tersebut pertama kali diketahui oleh tetangga korban yang melihat kepulan asap dan tak lama setelah itu langsung mengeluarkan api.
Kebakaran itu terjadi pada saat warga sedang melaksanakan ibadah shalat Jumat, demikian pula halnya dengan Mukhlis, pemilik ruko yang mana pada saat juga sudah menuju ke masjid melaksanakan shalat jumat.
• Ironis! Rakyatnya Hidup Kelaparan, Pemimpin Korut Kim Jong-Un Malah Makan Makanan Mahal dan Langka
Sehinga kondisi ruko kelontong plus warung kopi itu dalam keadaan kosong.
"Tetangga korban begitu melihat kepulan asap tebal langsung menghubungi korban untuk memberitahu kejadian kebakaran itu," sebut Farhan mengutip keterangan saksi.
Kalaksa BPBD Aceh Besar ini menerangkan api yang berkobar cukup besar, dalam sekejab ruko milik korban habis dimangsa si jago merah.
"Tak ada satu pun barang yang mampu diselamatkan dari dalam ruko. Karena selain terkunci, pemilik juga sedang berada di masjid untuk melaksanakan shlata Jumat. Semuanya barang habis terbakar," ungkap Farhan mengutip keterangan korban.
Petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh Besar, Iqbal menambahkan petugas piket pemadam BPBD Aceh Besar yang menerima informasi kebakaran tersebut dari masyarakat langsung bergegas cepat bergerak ke lokasi.
• Kim Jong-Un Buat Aturan Ketat Bagi Warganya, Jika Tak Memakai Masker Dihukum Kerja Paksa 3 Bulan
Tiga armada dikerahkan ke lokasi, masing-masing satu armada dari Pos Seulimuem.
Lalu, diperkuat satu mobil pedam dari Pos Jantho dan satu armada lainnya dari Pos Induk Sibreh.
Namun, api yang begitu cepat melumat bangunan beserta seisi barang di dalam ruko tersebut, sehingga petugas berupaya memblokade agar api tersebut tidak merambah ke bangunan milik warga lainnya serta menyelamatkan sisa bangunan yang masih bisa diselamatkan.
"Ada 12 petugas Pemadam Kebakaran BPBD Aceh Besar yang diturunkan ke lokasi bersama dengan tiga armada pemadam yang diturunkan ke tempat kejadian," ungkap Iqbal.
• Dua Pemuda Habisi Nyawa Bocah, Pelaku Sempat Mengelak dan Menyebut Korban Tumbal Praktik Ilmu Hitam
Penanganan dan pemadaman lanjut Iqbal, diarahkan langsung oleh Kalaksa BPBD Aceh Besar, Farhan yang didampingi Sekretaris BPBD Aceh Besar, Rafzan SH MM.
Lalu juga turun camat dan Kapolsek Kecamatan Seulimuem.
Penanganan kebakaran sendiri baru selesai dilakukan petugas sekitar pukul 13.45 WIB.
Dalam proses pemadaman tersebut, petugas pemadam BPBD Aceh Besar juga turut dibantu oleh personel Polsek dan Koramil, Tagana Dinsos Aceh Besar.(*)
• Rekanan Proyek Pembangunan PLTU Nagan Raya Minta Maaf Soal TKA yang Tak Ada Izin Kerja
• Puluhan Pelanggar Ditilang, Ini Kesalahan yang Dominan dan Ditangani Satlantas Polresta Banda Aceh
• Mirip Laut China Selatan, Sungai Mekong Jadi Arena Konflik Baru AS dengan China