Berita Luar Negeri
Yunani Sebut 24 Juli Sebagai Hari Berkabung Setelah Hagia Sophia Gelar Shalat Jumat
Kementerian Luar Negeri Yunani menyebut konversi itu sebagai sebuah pukulan bagi warisan budaya umat manusia.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
“Termasuk mosaik dan karya seni lainnya,” sebutnya.
Sementara itu, Perdana Menteri Yunani, Kyriakos Mitsotakis menekankan bahwa ibadah shalat Jumat hari Jumat di Hagia Sophia bukan cerminan kekuatan tetapi bukti kelemahan.
“Khusus untuk kita orang Yunani Ortodoks Kristen, Hagia Sophia hari ini lebih dari sebelumnya di mana jantung kita berdetak.
Mengubah kesedihan (kita) menjadi kekuatan, ketenangan dan persatuan, karena Hagia Sophia ada justru karena itu menyatukan kita semua, menyerukan kita untuk hanya melihat ke atas, ”katanya.
Demikian pula, pemimpin SYRIZA, Alexis Tsipras mencatat bahwa konversi tidak dapat mendistorsi atau menghapus sejarah dan simbolisme ekumenisnya.
• Megahnya Masjid Hagia Sophia Turki dan Shalat Jumat Perdana setelah 86 Tahun
“Konversi museum Hagia Sophia menjadi sebuah masjid pada hari peringatan penandatanganan Perjanjian Lausanne,
menandai bagi Turki langkah lain dari nilai-nilai universal yang berfungsi sebagai dasar perdamaian dan saling menghormati di wilayah kami,
sementara itu merusak dialog antaragama dengan cara yang mendasar, "kata pemimpin oposisi utama itu.
Dalam pelaksanaan ibadah shalat Jumat kemarin, ribuan orang termasuk Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengikuti shalat Jumat pertama yang digelar di Masjid Agung Hagia Sophia.
• Khatib Jumat Pertama di Masjid Hagia Sophia Bawa Sebilah Pedang, Ini Makna dan Filosofinya
Azan Jumat berkumandang dari empat menara masjid tersebut, pertama sejak 86 tahun terakhir.
Ini adalah ibadah umat Islam pertama yang dilakukan setelah adanya putusan 10 Juli yang mencabut status museum dari bangunan era Bizantium ini, yang sudah berjalan sejak 1934.
Dalam siaran langsung yang disiarkan Anadolu, ribuan jamaah terlihat memenuhi ruangan dalam hingga mengular ke halaman luar Hagia Sophia.
Setidaknya 20 ribu pasukan keamanan dikerahkan untuk mengamankan gelaran shalat Jumat kemarin.
• Ribuan Jamaah Hadiri Shalat Jumat Pertama di Masjid Hagia Sophia dalam 86 Tahun
Di bagian dalam masjid, saf-saf diatur dengan memberi jarak sekitar 1 meter sebagai bentuk pencegahan penularan Covid-19.
Sebagian besar jamaah shalat Jumat juga menggunakan masker.