Cuaca Ekstrem, Jalur Aceh-Sumut via Subulussalam Rawan Longsor

Laporan Khalidin | SSUBULUSSALAM

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Cuaca ekstrem berupa hujan deras dan terkadang disertai angin kencang kini mulai melanda Kota Subulussalam terutama sore dan malam hari.

Kondisi ini membuat jalur Aceh-Medan, Sumatera Utara via Kota Subulussalam rawan  longsor.

”Memang sekarang Subulussalam mulai dilanda hujan deras, ada beberapa titik bukit-bukit yang rawan longsor dan menimbun jalan,” kata Herman, salah seorang warga kepada Serambinews.com, Senin (3/8/2020).

Pantauan Serambinews.com, cuaca Kota Subulussalam sejak siang tadi mulai dilanda hujan deras dan angin kencang.

Terkait dengan kondisi ini warga Aceh yang melakukan perjalanan  ke Medan Sumatera Utara di lintasan Subulussalam untuk lebih waspada tanah longsor yang kerap terjadi di jalur tersebut.

Pasalnya, ada belasan kilo meter jalan sejak dari Desa Jontor dan Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan, hingga ke Kabupaten Pakpak Bharat rawan bencana longsor.

Hal itu lantaran sepanjang jalan berada di lereng pebukitan dan tanahnya labil serta. Sementara di sisi sebelah kanan arah Medan terdapat jurang dengan kedalaman puluhan meter.

Para pengendara diingatkan agar berhati-hati karena jalur ini sangat rawan longsor, terutama di musim hujan seperti sekarang ini.

Pengendara sebaiknya menghentikan perjalanan bila terjadi hujan dan angin kencang karena selain longsor juga rawan  pohon tumbang.

”Kalau cuaca begini sebaiknya warga yang sedang melakukan perjalanan dari Aceh ke Medan atau sebaliknya agar berhati-hati saat melintas di kawasan Lae Ikan-Pakpak Bharat karena sangat rawan longsor apalagi musim hujan seperti sekarang,” imbau Herman.(*)

• Badai Tumbangkan Pohon dan Timpa Jaringan Listrik di Nagan Raya

• Balitbangkes Aceh Terancam Tak Bisa Lagi Lakukan Tes Swab, Ini Sebabnya

• Mekhikhis, Tradisi Kuliner Saat Maulid dan Haji

• Arab Saudi Tahan 2.000 Jamaah Haji Ilegal

• Peserta Tes CPNS Diminta Segera Lakukan Registrasi Ulang