Kapal Pemkab Singkil Dibakar
BREAKING NEWS: KM Inka Mina Milik Pemkab Aceh Singkil Diduga Dibakar OTK
Sebelum terbakar kapal tersebut sudah sekitar tiga tahun lalu terdampar di lokasi kejadian di dekat muara sungai Singkil.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nur Nihayati
Sebelum terbakar kapal tersebut sudah sekitar tiga tahun lalu terdampar di lokasi kejadian di dekat muara sungai Singkil.
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - KM Inka Mina milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Singkil, diduga dibakar orang tak kenal (OTK), Selasa (4/8/2020) sore.
Sebelum terbakar kapal tersebut sudah sekitar tiga tahun lalu terdampar di lokasi kejadian di dekat muara sungai Singkil.
Berdasarkan pantauan titik api berasal dari bagian belakang kapal tempat mesin berada.
Kemudian menjalar ke bagian depan.
Saat Serambinews.com, tiba di lokasi sudah separuh kapal terbuat dari piber itu terbakar.
Dari kejauhan asap hitam dari kapal terbakar membumbung ke udara.
• Umat Hindu Bangun Kuil di Atas Bekas Masjid yang Dihancurkan Garis Keras Hindu di India
• Belasan Rumah Rusak Diterjang Badai di Abdya, Korban belum Terima Bantuan Masa Panik
• Keuchik Ini Bantu Korban Rumah Rusak Akibat Diterjang Angin Puting Beliung di Aceh Selatan
Hal itu menarik perhatian warga.
Sementara itu, kuat dugaan kapal sengaja dibakar OTK. Sebab dalam posisi terdampar bertahun-tahun.
Posisi kapal terbakar sekitar 20 menit naik speedboat dari dermaga jembatan Tinggi Pulo Saro, Singkil.
Untuk menjangkau lokasi harus melalui sungai. Sebab melalui laut tidak bisa sandar akibat ombak.
Kondisi itulah ketika kapal mengalami keruskan terdampar ke darat karena terdorong ombak.
Berdasarkan informasi awalnya kapal Inka Mina yang terbakar, merupakan bantuan Pemerintah Pusat kepada Dinas Perikanan Aceh Singkil.
Belakangan kapal dialih fungsikan menjadi kapal angkutan Singkil-Pulau Banyak dan sebaliknya.
Pengelolaanya juga disebut-sebut dilakukan pihak ketiga. Sayang mengalami kerusakan dan terdampar ke pantai sehingga sulit ditarik kembali ke laut.
Bertahun terlupakan keberadaan kapal tersebut, tiba-tiba terbakar.(*)