Berta Langsa

Hari Pertama, 13 Peserta UM-PTKIN IAIN Langsa Tidak Hadir

Hari pertama Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, 13 peserta absen ujian Sistem..

Penulis: Zubir | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/ZUBIR
Rektor IAIN Langsa, Dr H Basri MA (tengah), Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Dr H Muhammad Suhaili Sufyan MA (kanan), memantau ujian SSE secara online di ruang panitia. 

Laporan Zubir | Langsa

  

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Hari pertama Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, 13 peserta absen ujian Sistem Seleksi Elektronik (SSE) ini.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan IAIN Langsa, Dr H M Suhaili Sufyan MA, mengatakan, hari pertama  UM-PTKIN IAI Langsa berlangsung 4 sesi, dan 13 peserta tidak mengikuti ujian Sistem Seleksi Elektronik (SSE) ini.

Dirincikannya, sesi pertama peserta yang absen 3 orang, sesi kedua  2 orang, sesi ketiga  3 orang, dan sesi keempat 5 orang, sehingga total ada 13 orang yang absen di hari pertama ini.

Setiap sesi ujian secara online atau SSE ini berlangsung 100 menit, dimulai untuk sesi pertama sejak pukul 07.20 WIB, lalu istirahat 15 menit dilanjutkan sesi berikutnya.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 686 peserta Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, Senin (3/8/2020) mengikuti ujian Sistem Seleksi Elektronik (SSE) secara online.

Rektor IAIN Langsa, Dr H Basri MA, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Dr H Muhammad Suhaili Sufyan MA, memantau langsung pelaksanaan ujian SSE melalui monitor komputer.

Kapolres Lhokseumawe Positif Covid-19, Mapolres dan Mapolsek Lhokseumawe Disemprot Disinfektan

Badai Landa Abdya, Atap Sembilan Rumah Diterbangkan Angin dan Ditimpa Pohon

Rektor IAIN Langsa, Dr H Basri MA, mengatakan, ujian SSE ini dilaksanakan selama 4 hari sejak hari ini hingga Kamis (06/08/2020) dan serentak diikuti oleh seluruh PTKIN di Indonesia.

Menurutnya, ujian berbasis komputer atau SSE ini wajib diikuti oleh calon mahasiswa baru tahun ajaran ini, dan para calon mahasiswa mengikuti ujian secara online.

"Ujian SSE tersebut diikuti 686 mahasiswa tidak di kampus, melainkan secara online atau sistem daring di rumah masing-masing, karena belum berakhirnya wabah covid-19 ini " sebutnya.

Rektor menambahkan, walaupun melaksanakan ujian SSE di rumah masing-masing, akan tetapi peserta ujian tetap diawasi oleh webcam (kamera pengintai) yang terdapat pada aplikasi ujian SSE ini.

Sehingga para peserta ujian SSE tersebut tidak bisa melakukan kecurangan, dan hasil ujian nantinya memang benar-benar dikerjakan oleh mereka sesuai kemampuannya.

"Untuk pelaksanaannya, satu harinya diikuti 180 peserta dibagi dalam tiga sesi atau setiap sesinya dikuti oleh 60 peserta," ujar Rektor.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Dr H Muhammad Suhaili Sufyan MA, memaparkan, saat berlangsungnya ujian SSE ini pengawas ruang ujian SSE dapat menegur peserta yang melanggar ketentuan.

Para peserta akan didiskualifikasi apabila berapa kali mendapat teguran karena melakukan kesalahan, dan tergantung kesalahan yang dilakukan oleh mereka tentunya.

Namun secara umum pelaksanaan ujian berjalan dengan baik dan lancar. Kemudian pihak panitia penyelenggara ujian SSE di daerah juga dipantau langsung oleh panitia pusat.

"Pelaksanaan ujian SSE ini dipantau secara ketat dan untuk hasil ujian SSE tersebut akan diumumkan pada tanggal 24 Agustus mendatang," imbuhnya.(*)

Winni, Relawan ACT Cantik Asal Aceh Utara, Berbagi Suka Duka Bersama Pengungsi Rohingya

Tak Banyak yang Tahu, Berikut 11 Cara Manfaatkan Susu Untuk Kecantikan dan Kulit Wajah Glowing

Kisah Dokter Covid-19 Wisma Atlet Ungkap Kesehariannya, dari Pakai APD Hingga Berpindah Gedung

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved