AMSCO Resmi Bergabung dengan Pengurus Besar Esports Indonesia, Semua Founder Tim Pemuda Asal Aceh

Laporan Saifullah | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tim olahraga elektronik, AMSCO Esports resmi terdaftar sebagai tim esports profesional di Pengurus Besar Esports Indonesia.

Tim yang telah meramaikan kompetisi esports Indonesia sejak 1 Februari 2020 ini, telah beberapa kali memenangkan kompetisi online tingkat daerah, provinsi, dan antar pulau.

Terkait hal ini, Aray Chu selaku pemilik AMSCO Esports menyatakan, bahwa AMSCO Esports berkomitmen untuk ikut mengembangkan perkembangan Esports Indonesia.

"Alhamdulillah resmi bergabung. Esports adalah industri baru di Indonesia, jadi kita harus ikut mengembangkan supaya tidak kalah dengan negara-negara lain," ujar pemuda berusia 14 tahun ini.

CEO AMSCO Esports, Roni Asra turut menanggapi komitmen tim  yang berbasis di Lebak Bulus, Jakarta Selatan tersebut.

• Perhelatan Rakyat Pacuan Kuda Tradisional belum Jelas, Pordasi Minta Pemkab Galus Jadwalkan

• Kasus Covid-19 di Aceh Meningkat, Brimob Aramiah Semprot Disinfektan di Lapangan Merdeka Langsa

• Seorang Warga Bireuen Meninggal di Jakarta, Jenazah Dipulangkan Pemerintah Aceh ke Kampung Halaman

"Tim ini dibangun dari impian dan keringat teman-teman gamer yang ingin mengubah diri jadi lebih produktif. Stigma buruk untuk para gamer harus dihapus, karena sekarang game tidak hanya sekedar kesenangan, tapi juga dapat menjadi media untuk meraih prestasi," ujar pemuda asal Aceh itu.

Untuk diketahui, AMSCO Esports didirikan oleh Faisal Amsir, Roni Asra, Aray Chu, Muhammad Xavier Pangestu, Ikhsan Azhar, dan Tadwin Ilmi Shahara, pada 1 Februari 2020 lalu.

Sebagai tim yang seluruh foundernya merupakan pemuda Aceh, AMSCO Esports memiliki keterikatan batin tersendiri dengan Bumi Serambi Mekkah.

Stigma negatif terhadap para gamer menjadi inspirasi bagi para pendiri untuk mewujudkan tim yang dapat menjadi wadah bagi para gamer untuk mengubah citra diri menjadi produktif dan berprestasi.

Saat ini, AMSCO Esports hanya fokus pada Divisi PUBGM. Namun ke depannya akan dibuka divisi-divisi lain yang kompetitif di ajang nasional maupun internasional.

• Dua Destinasi Wisata Bener Meriah Masuk Nominasi API Award 2020, Bupati Ajak Masyarakat Mendukung

• Doa Mengalir untuk Keluarga Irwandi Yusuf, Ada yang Mengaku Sempat Kontak dengan Darwati

• Kasus Virus Corona Bener Meriah Turun Jadi 29 Orang, Pasien Sembuh 2 Orang

Pada Divisi PUBG Utama, tim ini diperkuat oleh para pemuda Aceh semisal M Riski Ananda, Muhammad Faras, Zaid Hufail Albar, Habibillah, dan Bustami.

Sedangkan pada Divisi Ladies, tim diperkuat oleh Nur Purnama, Indah Indriani, Putri Hamdani, Selvi Qyraa, dan Nesa Apriliani.

Divisi Ladies telah menunjukkan  taring di Turnamen Nasional PINC Ladies Tournament dengan meraih peringkat 10 besar.

Sedangkan Divisi PUBGM Utama akan mewakili Provinsi Aceh untuk Kompetisi HIPMI PUBG National Championship pada pertengahan Agustus ini.

AMSCO Esports memiliki Gaming House yang dilengkapi fasilitas pendukung gaming serta akan menjadi pusat kegiatan dan administrasi tim di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.(*)