RSUD Bireuen Siapkan Ruang Rawat Pasien Covid-19

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM - Manajemen RSUD dr Fauziah Bireuen sedang mempersiapkan sejumlah ruang rawat inap tambahan untuk antisipasi penanganan pasien covid-19, selain ruang rawat tambahan, ruang pinere juga ditambah satu lagi.

Persiapan penambahan ruang rawat inap tersebut disampaikan Direktur RSUD Bireuen, dr Amir Addani  M Kes kepada Serambinews.com, Senin (10/08/2020) menyangkut langkah persiapan apabila ruang rawat dibutuhkan.

Beberapa waktu lalu, Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi menindaklanjuti surat Gubernur Aceh maka telah meminta pihak rumah sakit untuk menambah ruang rawat di rumah sakit tersebut minimal 10 persen dari jumlah ruang rawat yang tersedia, ruang rawat tersebut dipersiapkan untuk perawatan pasien covid-19.

“Sebagai persiapan saja, mudah-mudahan tidak ada penambahan pasien covid-19 di Bireuen,” ujar Muzakkar.

Amir Addani menambahkan, saat ini di rumah sakit tersebut terdapat 300 lebih ruang rawat inap untuk perawatan pasien berbagai jenis penyakit.

Dari jumlah tersebut katanya, kemungkinan 30 ruang rawat akan disiapkan untuk antisipasi perawatan pasien covid-19, persiapan ruang rawat juga butuh waktu dan harus melihat ruang rawat mana yang lebih sesuai dan memungkinkan beralih fungsi  ruang rawat sementara waktu.

Selain penambahan ruang rawat, ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging (Pinere) juga ditambah satu lagi, bila memungkinan ruang isolasi Pinere juga ditambah. 

RSUD Bireuen sejak pertengahan April lalu sudah ada satu ruang Pinere dan satu ruang isolasi penanganan pasien covid-19, mengantisipasi berbagai kemungkinan maka akan ditambah.

Penambahan adalah dengan mengalihfungsikan ruangan lain menjadi ruang Pinere.

“Hanya pengalihan fungsi beberapa ruangan dan penambahan fasilitas pendukung untuk penanganan pasien covid-19, mudah-mudahan tidak ada lagi pasien covid-19 tambahan, RSUD sebagai antisipasi tetap mempersiapkan sehingga saat dibutuhkan tersedia,” ujarnya. 

Amir menambahkan, saat ini tidak ada pasien covid-19 yang sedang menjalani perawatan RSUD dr Fauziah Bireuen.(*)

• 25 Anggota Dewan dan 10 Pegawai DPRK Abdya Menjalani Rapid Test, Ada Apa?

• Almarhum Kadis Diduga Terpapar Covid, Pelayanan Disdukcapil Pidie Ditutup 2 Hari, Pegawai Diskrining

• Pesawat Air Indian Express Jatuh dan Patah Jadi Dua Bagian, Isi Black Box Mulai Diselidiki

• Mantan Narapidana Teroris di Aceh Utara Harapkan Perhatian Pemerintah Daerah