Kepala dan Staf BNNK Pijay Jalani Tes Urine dan Rapid Test, Begini Hasilnya

 Tak hanya itu saja, tambah kepala BNNK Pijay tersebut pihaknya tetap memiliki peran besar dalam meminimalisir peredaran barang haram atau narkoba

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Kepala dan staf Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pidie Jaya jalani tes urine dan rapid test.

Ini sebagai langkah dalam pencegahan dampak wabah pandemi Covid-19.

Ada 17 staf dari BNNK Pijay melakukan test urine dan rapid ini

"Alhamdulillah Hasil tes urine serta Rapit Test sejak Kamis (13/8) hingga Jumat (14/8) semuanya negatif dan non reaktif,"sebut kepala BNNK Pijay, AKBP Werdha Susetyo SE kepada Serambinews.com, Sabtu (15/8).

Tak hanya itu saja, tambah kepala BNNK Pijay tersebut pihaknya tetap memiliki peran besar dalam meminimalisir peredaran barang haram atau narkoba di 222 gampong di Pijay ini.

Salah satunya dengan kerjasama baik dengan pihak sekolah-sekolah dan gampong-gampong.

Menurut AKBP Werdha, uji tes urine bersama Rapid Test ini dilakukan oleh tim Gugus Tugas Covid-19.

• Pangdam IM Tutup Serter TNI di Aceh Utara, Ada Wali Nanggroe Naik Helikopter dari Banda Aceh

• Cegah Stunting, Gampong Kuta Iboh Bagi PMT Balita Menggunakan Dana Desa

• JK: Saya Pernah Ditanya, Kenapa Mau Berdamai dengan Pemberontak?

Maka dalam hal ini melihat secara langsung apakah selama ini seluruh staf yang bertugas di jajaran BNNK kabupaten yang telah berusia 13 tahun ini terkontaminasi dengan narkoba atau tidak.

Memang, dari hasil uji tes ini ternyata 17 staf masih sangat bersih dari pengaruh narkoba atau negatif narkoba.

Demikian halnya pada sesi Rapid Test semua staf dipastikan Non Reaktif.

Dengan hasil negatif dan non reaktif ini maka dengan sendirinya segenap staf telah menjaga konsistensi institusi lembaga ini dengan baik.

"Saya berkomitmen dan menegaskan agar setiap staf BNNK musti memiliki integritas tinggi dan menjadi cermin rujukan dalam bertugas terutama dalam melanyani masyarakat," pungkasnya. (*)