Update Corona di Subulussalam

Covid-19 di Subulussalam Meningkat, Wali Kota Perintahkan Semua Instansi Terapkan Protokol Kesehatan

Meningkatnya warga positif virus corona di Kota Subulusalam mendapat perhatian serius Wali Kota Subulussalam

Penulis: Khalidin | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN
Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE. 

Mereka dikabarkan kontak erat dengan pasien yang meninggal dunia dan postif Covid-19 pekan lalu.

Lima tenaga medis yang positif covid-19 masing-masing berinisial NM (29) jenis kelamin perempuan beralamat Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan.

Lalu J (28) jenis kelamin perempuan alamat di Desa Sikelang, Kecamatan Penanggalan.

Kemudian DS (30) jenis kelamin perempuan alamat Subulussalam Timur, Kecamatan Simpang Kiri.

Selanjutnya MF (31) jenis kelamin perempuan alamat Desa Lae Oram, Kecamatan Simpang Kiri.

Terakhir berinisial I (31) jenis kelamin perempuan alamat perumahan Irada, Subulussalam Barat, Kecamatan Simpang Kiri

Kodok Masuk Rumah, Gadis ini Hubungi Pemadam Kebakaran, Kondisi Rumah Buat Petugas Heran

Selain itu ada pula perawat yang diduga terpapar covid-19 karena kontak dengan pasien asal Aceh Singkil.

Sebelumnya  Komandan kodim (Dandim) 0118 Letkol Inf Winas Kurniawan, S.I.P meminta para pejabat di daerah ini mampu memberikan panutan dalam hal penerapan protokol kesehatan covid-19.

Pernyataan itu disampaikan Dandim Letkol Inf Winas dalam pertemuan pembahasan penerapan New Normal Covid-19 di Kota Subulussalam, Senin (17/8/2020) di Aula Pendopo Wali Kota Subulussalam.

Dalam pertemuan yang dihadiri Wali Kota Subulussalam H Affan Alfian Bintang SE dan Wakilnya Drs Salmaza MAP Dandim Winas mengulas terkait bagaimana institusinya dalam menjalankan protokol kesehatan.

Di lingkungan Kodim 0118, kata Letkol Winas, dia menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat. Tidak boleh ada personel TNI yang melanggar.

“Kalau ada personel saya yang melanggar itu langsung saya marahi, saya tegur. Jadi ini semua untuk kepentingan bersama dan kesehatan bersama,” kata Dandim Letkol Winas

Karenanya, dandim berharap agar penerapan yang sama juga dilaksanakan di instansi lain di pemerintahan ataupun swasta di Kota Subulussalam.

Dandim Letlkol Winas meminta agar di pemerintahan juga menjalankan protokol kesehatan secara baik sehingga akan menjadi contoh bagi masyarakat.

TNI, kata Letkol Winas akan mendukung apapun kebijakan pemko dalam hal menekan penyebaran virus corona di daerah itu.

Sebab, kebijakan itu tujuannya bukan negatif tapi baik demi kemaslahatan bersama dan keselamatan masyarakat luas.

Namun untuk hal ini Letkol Winas mengimbau para pejabat juga melakukan protokol kesehatan. Semua, kata Letkol Winas dilaksanakan diawali pemerintah.

Pejabat pemerintah dan kelaurganya diharapkan mampu menjadi panutan masyarakat sehingga sosialisasi dapat diterima dengan baik.

Mantan Reporter BBC Saksi Hidup Serangan Hotel dI Somalia: Saya Selamat dari Empat Pengepungan

“Kalau pemerintah, pejabat dan keluarga memberikan contoh ini akan menjadi panutan karena masyarakat akan melihat,” ujar Letkol Winas

Dia pun mencontohkan semisal seorang camat termasuk keluarga dan pegawai di kantornya yang selalu memakai masker serta mengikuti protojol kesehatan.

Dengan contoh ini akan mudah mensosialisasikan ke masyarakat karena mereka melihat camat dan keluarganya maupun pegawainya melaksanakan protokol kesehatan.

Tapi, lanjut Letkol Winas,  jika seorang camat berbicara di masyarakat padahal di instansinya protokol kesehatan tidak dijalankan maka akan dijawab warga kalau apa yang disampaikan hanya ‘omong doang’ alias omdo.

“Maka saya ingin imbau kepada kita pejabat pemerintahan dan instansi kita mulai untuk menjalankan protokol kesehatan secara baik sehingga masyarakat juga akan menerima sosialisasi,” pungkas sang dandim. (*)

Viral Video Detik-Detik Kuda Laut Jantan Melahirkan Ribuan Anak, Seperti Ini Prosesnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved