BST Lanjutan Mulai Cair di Nagan Raya, Rp 300 Ribu/Bulan

"Nominal uang BST lanjutan per bulan Rp 300 ribu/bulan/KK. Berbeda dengan BST sebelumnya Rp 600 ribu/bulan/KK," katanya.

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Kantor Pos di Nagan Raya mulai membayar dana Bantuan Sosial Tunai (BST) Kemensos RI, Selasa (25/8/2020).

BST lanjutan untuk tahap IV, V, dan VI (Bulan Juli, Agustus dan September) dengan nominal Rp 300 ribu/bulan/KK (kepala keluarga).

Untuk pembayaran yang sedang direalisasi oleh Kantor Pos, untuk jatah Juli dan Agustus 2020.

Dana BST merupakan bantuan pemerintah kepada keluarga miskin terdampak Covid-19.

Amatan Serambinews.com di Kantor Pos Simpang Peut Kuala, para penerima BST lanjutan sedang antrean menunggu sesuai daftar yang telah ditetapkan.

Dua loket pembayaran dibuka yakni, penerima memperlihatkan KK, tanda terima yang dibayar Rp 300 ribu per bulan.

• Manfaat Minum Kunyit Sebelum Tidur, Detoksifikasi Tubuh Hingga Menghilangkan Lemak

Kepala Pos Simpang Peut, Marjuni ditanyai mengakui, bahwa pihaknya mulai membayarkan BST lanjutan.

"Nominal uang BST lanjutan per bulan Rp 300 ribu/bulan/KK. Berbeda dengan BST sebelumnya Rp 600 ribu/bulan/KK," katanya.

Diakuinya, pembayaran yang sedang dilakukan pihaknya untuk jatah 2 bulan yakni, Juli dan Agustus per bulan Rp 300 ribu (total Rp 600 ribu).

"Hari ini perdana dibayarkan BST tahap lanjutan ini," katanya.

Untuk tahap sebelumnya, kata Marjuni sudah tuntas yakni untuk BulanApril, Mei, dan Juni masing-masing Rp 600 ribu (total Rp 1,8 juta).

"Penyaluran diantar per desa seperti penyaluran tahap sebelumnya," katanya.

Informasi lain diperoleh Serambinews.com, tiga Kantor Pos lain di Nagan Raya juga mulai menyalurkan BST lanjutan tersebut.

Tiga lain adalah Kantor Pos Jeuram, Kantor Pos Beutong, dan Kantor Pos Alue Bilie.

Seperti diberitakan, penyaluran BST Kemensos RI sebelumnya di Nagan Raya sudah tuntas.

• Tugu Indah di Keude Cunda, Bukti Sejarah Kala Mengusir Serdadu Jepang

Jumlah tahap I (jatah Bulan April) disalurkan penerima BST sebanyak 6.269 KK dan yang tidak mengambil 414 KK.

Berikutnya tahap II (jatah Mei), jumlah penerima 6.691 KK dan yang tidak mengambil 667 KK.

Terakhir tahap III (jatah Juni), penerima 6.277 KK dan yang tidak mengambil 318 KK.

Sementara total anggaran tahap I, II, III sebesar Rp 11,5 miliar.

Sedangkan yang tidak mengambil sehingga hangus atau dikembalikan lagi ke pusat Rp 839,2 juta.

Penerima BST yang tidak mengambil di Nagan Raya dengan alasan di antaranya pindah, meninggal dunia, dan ada yang sudah mampu.

Sehingga dana Rp 600 ribu/KK/bulan tidak diambil, meski nama mereka terdata di Kantor Pos sesuai domisili. (*)

• Kisah ‘The Black Speed Boat’, Kapal Laut Sumbangan Saudagar Aceh yang Melegenda di Selat Malaka