Berita Lhokseumawe

Di Tengah Pandemi Covid-19, Artis Aceh Bergek Garap Single di YouTube, Sambilan Jualan Ayam Geprek

Artis Aceh Bergek yang sempat booming di bumi Aceh dengan albumnya yang berjudul 'Boeh Hate dan Dumpue na' ini membuat..

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Bergek. 

Laporan Asnawi Luwi|Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Artis Aceh, Bergek yang sempat booming di bumi Aceh dengan albumnya yang berjudul 'Boeh Hate dan Dumpue na' ini membuat belahan musisi di Aceh menjadikannya tenar dan naik peringkat pada posisi papan atas.

Ketenaran Ady Bergek sehingga dia kebanjiran orderan kontrakan untuk konser-konser keliling Aceh. Bahkan, penontonya membludak ketika Bergek menggelar konser dimanapun berada.

Artis yang terkenal dan tidak asing di masyarakat Aceh ini membawakan vokal lagu bahasa Aceh bercampur bahasa indonesia sehingga booming dan kasetpun laris terjual di pasaran.

Lirik lagu dan video komedian dalam albumnya ini sangat disenangi bukan para remaja, dewasa, orang tua.

Tetapi, kalangan anak-anak kecil bocah sangat mengidolakan lagu Bergek dengan judul 'boeh hate dan dumpue na' ini yang begitu gemilang pada tahun 2017.

Penyanyi yang akrab disapa Bergek itu mempunyai nama asli Zuhdi. Pria kelahiran tanggal 4 Juli 1991, Alue Dua, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara.

Pria berkulit hitam manis ini miliki seorang istrinya bernama Ayu Lestari. Mereka dikarunia dua orang anak yang pertama bernama Al Fafizh dan Ayra Lestari.

Artis Bergek yang memiliki pengemar mencapai jutaan orang ini ternyata selama Aceh dilanda virus corona dan diberlakukan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 guna mencegah penyebaran virus corona di Aceh, aktivitas konser musik dan shuting album juga membuatnya tidak bisa untuk tampil lagi di depan umum, sehingga ia garap single youtube di media sosial.

Bukan hanya itu,  kegiatanyapun dibatasi dengan menjaga jarak fisik, jarak sosial dan memakai masker ketika keluar rumah.

Dampak di tengah pandemi Covid-19 sangat terasa para kalangan musisi lokal di Aceh. Mereka harus urut dada di saat ini karena penjualan kaset VCD Bergek ini menurun sangat derastis dari 200 ribu keping kini hanya tinggal 20 ribu keping, apalagi dengan adanya chanel YouTube, penjualan VCD di pasaran semakin minim. Sehingga Bergek yang juga bermain film serial komedi Aceh 'Cinta Modus' sempat booming dan laris terjual kaset-kasetnya di kala itu.

Namun, saat inipun di tengah pandemi Covid-19, Ady Bergek harus banting stir dengan memulai usaha barunya yang dikelola bersama istri tercintanya untuk membangun sebuah pondok kecil yang bernama 'Pondok Bunda Mah' di Ujong Blang Kota Lhokseumawe. Disana, Ady Bergek yang memiliki beberapa karyawan kecil untuk berjualan ayam geprek dan aneka minuman jus untuk nongkrongnya para kaum millenial dan keluarga yang menikmati liburan bersama anak-anaknya.

Bergek menyediakan menu yang mereka sajikan sambil mendengarkan alunan musik terpopuler di album boeh hate sama dumpue na dan lagu lainnya.

Kata Bergek, dengan memulai bisnis kecil-kecilan ini, penyanyi yang memiliki dayang-dayang gadis cantik di setiap klip albumnya seperti Cut Zuhra, Ayu Kartika, Erry Juwita, Devi Cs, sukses meraup keuntungan berdagang ayam geprek dan aneka juice Rp 5 juta per bulan.(*)

Manfaat Minum Kunyit Sebelum Tidur, Detoksifikasi Tubuh Hingga Menghilangkan Lemak

Hari Ini Tiga Warga Aceh Singkil Sembuh dari Covid-19, Dua Masih Isolasi

Kisah ‘The Black Speed Boat’, Kapal Laut Sumbangan Saudagar Aceh yang Melegenda di Selat Malaka

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved