Berita Banda Aceh

H Irmawan, Jalan Tol Aceh, bukan Cuma untuk Plat Merah, Melainkan untuk Seluruh Rakyat

Anggota Komisi V DPR RI asal Aceh yang membidangi infrastruktur dan perhubungan, H Irmawan, jalan tol Sibanceh (Sigli-Banda Aceh) bukan..

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
H Irmawan, Anggota Komisi V DPR RI membidangi infrastruktur 

“Karena memang posisi infrastruktur di negara kita masih sangat tertinggal dengan negara lain, kalau dibandingkan dengan negara lain,” kata Jokowi diawal sambutannya.

Kondisi itu, lanjutnya, membuat biaya logistik menjadi lebih mahal. “Inilah yang menyebabkan daya saing kita menjadi tidak baik kalau dikompetesikan dengan negara tetangga kita,” sambungnya.

Presiden juga menyampaikan, pembangunan insfrastruktur menjadi salah satu strategi yang memberikan daya ungkit untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional di tengah kondisi seperti ini.

“Kenapa (pembangunan infrastruktur) ini kita jalankan, karena alasan ini,” ungkapnya.

Jokowi Ungkap Harapannya untuk Aceh, Ingin Jadi Episentrum Pertumbuhan Ekonomi Baru di Sumatera

Presiden Jokowi menyampaikan, jalan tol Sigli-Banda Aceh sepanjang 74 km merupakan jalan tol pertama di Provinsi Aceh. Ia merasa bangga karena proses pembangunan jalan tol di Aceh berlangsung cepat tanpa hambatan berarti.

“Saya ingin mengucapkan terimakasih kepada bapak gubernur, bapak bupati dan seluruh masyarakat di Aceh, bahwa pembebasan lahan yang ada di Provinsi Aceh paling cepat sepanjang yang saya tahu. Paling cepat,” ungkap Jokowi.

"Misalnya (pembebasan lahan) yang 74 km ini dari Banda Aceh ke Sigli itu sudah 86 persen, ini cepat sekali. Pembangunan konstruksinya bisa mengikuti dengan cepat,” kata Presiden lagi.

Kemudian Presiden Jokowi berharap agar cara-cara kerja pembangunan jalan tol di Aceh bisa diterapkan di provinsi lain. “Saya kira kalau cara-cara di Aceh diterapkan di provinsi lain, itu kecepatan pembangunan jalan tol itu bisa semuanya bisa segera beroperasi penuh”.

Jika jalan tol ini sudah beroperasi, lanjut Jokowi, maka akses ke bandara akan semakin cepat dan waktu tempuh juga akan semakin cepat.

“Kalau konektivitas semakin lancar dan terhubung dengan transportasi udara,  maka yang akan kita lihat ke depan pergerakan orang dan pergerakan barang akan lebih cepat, sehingga biaya akan lebih efisien, pertumbuhan ekonomi akan saling terhubung dari titik satu ke titik lain sehingga perekonomian akan bergerak lebih cepat,” tambahnya.

Ia berharap, dengan infrastruktur baru ini bisa menumbuhkan titik perekonomian baru di Aceh. “Ada usaha baru. Ada perluasan usaha dari yang sudah ada. Dan bisa membangkitkan perekonomian di Aceh secara luas. Tentu saja dapat menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya,” pungkasnya.(*)

16 Tenaga Kesehatan Ikuti Tes Swab PCR, Ini Kata Jubir Covid-19 Aceh Besar, Iskandar

Di Tengah Pandemi Covid-19, Artis Aceh Bergek Garap Single di YouTube, Sambilan Jualan Ayam Geprek

VIDEO Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Sigli – Banda Aceh, Pembebasan Lahan Tercepat di Sumatera

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved