Viral Medsos
VIRAL Bocah Bangun Pagi Buta untuk Jadi Badut Jalanan, Bantu Perekonomian Keluarga saat Pandemi
Umumnya, anak-anak yang berumur segitu hanya bisa bermain dengan teman sebayanya dan tidak tahu menahu bagaimana mencari uang.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM – Ditengah pandemi virus Corona, membuat sebagian masyarakat merasakan kesulitan ekonomi.
Terbukti, pada Kuartal II 2020 ekonomi Indonesia mengalami kontraksi alias tumbuh negatif sebesar 5,32 persen.
Keluarga yang tak memiliki pekerjaan tetap akan pontang-panting untuk mengais pecahan rupiah.
Segala cara akan mereka lakukan untuk bertahan hidup ditengah kondisi perekonomian yang sedang memburuk.
Hal inilah yang dialami Rehan, bocah lelaki berusia 9 tahun dengan semangatnya membantu perekonomian keluarga.
Umumnya, anak-anak yang berumur segitu hanya bisa bermain dengan teman sebayanya dan tidak tahu menahu bagaimana mencari uang.
• Kisah Bapak Ojol Ini Diberi Segepok Uang, Rezeki tak Terduga, Tangisnya Pecah dan Hampir Berlutut
• Kisah Preman Sakti dapat Hidayah, Dari Suka Mabuk-mabukan dan Main Wanita hingga Jadi Mualaf
Rehan yang berasal dari latarbelakang keluarga yang kurang mampu, membantu keluarganya dengan cara menjadi badut jalanan.
Kisah Rehan ini kemudian dibagikan oleh akun Instagram @rhmadii_ pada Kamis (27/8/2020).
Di ceritakannya, bocah 9 tahun itu harus bangun pagi-pagi buta sekali untuk bisa menampilkan atraksi badut menggemaskan di depan para pekerja kantoran.
Saat dihubungi Serambinews.com, Rahmadi mengungkapkan bahwa Rehan sering melakukan pekerjaan menjadi badut jalanan di sekitaran Jalan Gatot Subroto, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
“Sering ketemu sama dia langsung. Dia sering jadi badut di Jalan Gatot Subroto Banjarmasin,” ujar Rahmadi, Jumat (28/8/2020).
Bagi sebagian orang, atraksi badut jalanan yang disuguhkan Rehan dinilai ampuh untuk mengusir rasa bosan dan gerahnya jalanan Gatot subroto.
Dibalik atraksi lucu nan menggemaskan Rehan, mereka tidak menyadari bahwa sebetulnya dilakukan oleh anak di bawah umur.
• Kisah Pilu Bocah 9 Tahun Jadi Tulang Punggung Adiknya: Tinggal di Kebun Tanpa Listrik, Ortu Pergi
• Wanita Selingkuhan Ditampar dan Ngaku 2 Kali Berhubungan, Video saat Dilabrak Istri Sah Viral Lagi
FOLLOW:
Menurut pengakuan Rehan yang dikisahkan Rahmadi, keputusannya menjadi badut jalanan didasari oleh motif ekonomi, agar ia bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Ibunya yang bekerja serabutan hanya mampu mengumpulkan uang untuk membayar biaya sewa kontrakan.