Hari Ini, Bertambah Satu Pasien Covid-19 di Abdya Menjadi 43 Orang, Tiga Diisolasi di Banda Aceh

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), bertambah satu lagi, Senin (31/8/2020) hari ini. 

Total menjadi 43 orang, sejumlah 15 orang diisolasi di Kabupaten Abdya dan Banda Aceh.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Abdya, Safliati SST MKes kepada Serambinews.com, Senin malam menjelaskan, satu kasus baru positif Covid-19 adalah ID (61/perempuan) warga salah satu desa Kecamatan Blangpidie.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sampel swab yang diterima dari Dinas Kesehatan Aceh, Senin, hari ini. “ID sekarang ini isolasi mandiri di Banda Aceh,” kata Safliati.

Dengan bertambah satu kasus baru positif, maka total warga Kabupaten Abdya yang tertinfeksi Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab di laboratorium menjadi 43 orang. 

Dari jumlah 43 kasus positif tersebut, 2 orang meninggal dunia, dan 26 orang dinyatakan sembuh setelah dirawat di Ruang Isolasi Khusus (RIK) dan Ruang Isolasi pada  Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) dan RSUZA Banda Aceh.

• Lagi, Plt Gubernur Aceh tak Hadir Rapat Paripurna, Anggota DPRA Berang

• 209 Pasien Reaktif Covid-19 di Aceh Besar Sembuh, Ketua Satgas Covid-19 Imbau Warga Memakai Masker

Sedangkan 15 orang positif Covdi-19 lainnya sedang menjalani isolasi mandir. Rinciannya, 12 orang isolasi di Abdya dan 3 orang isolasi di Banda Aceh.

Inisial 15 nama mereka sebagai berikut,  Mul (51/laki-laki, S (58/perempuan), NS (30/laki-laki), DH (25/perempuan), D (25/laki-laki), E (36/laki-laki), W (37/laki-laki), L (38/perempuan), I (44/perempuan), M (55/laki-laki), R (16/laki-laki), MR (17/laki-laki), N (12/laki-laki), CI (65/laki-laki), dan ID (61/perempuan).    

Diberitakan, penambahan pasien positif Corona yang sangat signifikan sejumlah  13 orang itu berdasarkan hasil pemeriksaan sampel swab di laboratorium yang diterima Dinkes Abdya, Minggu (30/8/2020).

Seperti dijelaskan Kepala Dinkes Abdya, Safliati SST MKes kepada Serambinews.com, 13 kasus baru positif Covid-19 tersebut terdiri dari 7 orang anggota keluarga inti dari H (63),  warga salah satu desa Kecamatan Blangpidie, pasien positif Corona yang telah meninggal dunia.

Laki-laki H  meninggal dunia tanggal 19 Agustus lalu di RSUZA Banda Aceh atau tiga hari sebelum keluar hasil pemeriksaan swab di laboratorium yang dinyatakan positif Covid-19.

Selanjutnya, I (44), perempuan, PNS pelaksana pada salah satu SKPK di Abdya  bersama 4 anggota keluarganya juga dinyatakan positif Covid-19.

Satu   lagi adalah CI (65), laki-laki warga salah satu desa  Kecamatan Blangpidie yang melakukan swab mandiri di Banda Aceh.

Sehari sebelumnya, Dinkes Abdya juga menerima satu kasus positif Covdi-19, yaitu   Mul (51) laki-laki warga salah satu desa Kecamatan Susoh.  Mul juga status PNS di salah satu SKPK di Abdya.

Tracking 34 Orang

Dinkes Abdya kembali melancarkan tracking atau melakukan pemetaan jumlah anggota keluarga yang terjadi kontak erat dengan pasien dinyatakan positif Covid-19, Senin (31/8/2020).

Tracking dan pengambilan sampel swab terhadap 7 anggota keluarga dari almarhum H (63), warga salah satu desa di Kecamatan Blangpidie yang dinyatakan positif Covdi-19 setelah tiga hari meninggal dunia sudah dilakukan beberapa hari lalu.

Hasil pemeriksaan tujuh anggota keluarga terdirti istri, anak dan menantu dari almarhum H, seluruhnya dinyatakan positif Corona berdasarkan hasil pemeriksaan sampel swab diterima Dinkes Abdya, Minggu (30/8/2020).

Tracking yang dilancarkan Senin, hari ini terhadap siapa saja yang pernah kontak dengan pasien positif I (44), perempuan, PNS di salah satu SKPK atau kontak dengan 4 orang anggota keluarganya juga positif Corona.

Kemudian, suami dari I juga dinyatakan positif Covid-19 bekerja di salah satu Kantor BUMN di Abdya sehingga ditracking karyawan di Kantor BUMN tersebut, kemudian  didapat 23 karyawan (bukan 24 karyawan seperti diberitakan sebelumnya).

Ke-23 karyawan BUMN tersebut, menurut Safliati  selain harus isolasi 14 hari, dan diambil sampel swab yang direncanakan Selasa, besok.

Lalu, anak dari I juga dinyatakan positif Covid-19 merupakan siswa salah satu SLTA di Abdya, dan sudah pernah ke sekolah sebelum keluar hasil pemeriksaan swab.

“Sudah kita tracking di sekolahnya, terdata 11 siswa satu lokal dengan anak dari I (bukan 14 siswa seperti diberitakan sebelumnya). Siswa tersebut harus isolasi atau tak boleh ke sekolah selama 14 hari,” kata Kepala Dinkes Abdya.

Kegiatan tracking juga berlanjut terhadap anggota keluarga atau siapa saja yang pernah kontak dengan pasien positif Covid-19 yang lain, sebelum keluar hasil pemeriksaan sampel swab.

Seperti keluarga dekat dari Mul (51), pasien positif yang kini menjalani isolasi mandiri di Banda Aceh. Mul, merupakan warga salah satu desa di Kecamatan Susoh.           

Dari data 43 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Abdya dengan beragam latarbelakang pekerjaan.

Selain sejumlah masyarakat dan PNS yang berkerja sebagai tenaga medis, Covid-19 mulai menyerang PNS yang bekerja di beberapa SKPK Lingkup Pemkab Abdya, tidak kecuali karyawan BUMN yang meberikan pelayanan publik serta pensiunan PNS.   

Tingkatan usia yang terinfeksi Covid-19 mulai 12 tahun sampai umur 65 tahun atau pensiunan PNS.

Kasus satu keluarga berjumlah 5 orang  atau keluarga dari I (44) yang positif Covid-19, seperti dijelaskan Kepala Dinkes Abdya, Safliati bahwa mereka (I bersama 4 anggota keluarganya juga posotif) baru pulang dari Banda Aceh.

Itu berati bahwa  warga Abdya yang pulang dari Banda Aceh perlu diwaspadai, jika perlu mereka dicatat sebagai traveler.

Akan halnya warga Kabupaten Abdya yang berpergian ke Banda Aceh harus berhati-hati dengan cara melaksanakan protokol kesehatan (prokes) dengan sangat ketat.(*) 

• Satgas Pramuka Abdya Sosialisasi Pencegahan Covid-19 ke Sekolah, Siswa Jaga Jarak Dalam Barisan

• Mencicipi Kuliner Aceh di Baskem Pijay, Bikin Keringat Mengucur, Seperti Terbakarnya 1500 Kalori

• Besok, Sekda Aceh Serahkan 3.664 SK Kenaikan Pangkat dan Pensiun ASN