Berita Banda Aceh
PDAM Tirta Daroy Upgrade Alat Produksi, Selama Pengerjaan Proyek, Suplai Air Bersih Akan Berkurang
Selama pengerjaan proyek, pihak PDAM pun harus mengurangi produksi air bersih, sehingga nanti akan ada gangguan suplai ke pelanggan.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Mursal Ismail
Selama pengerjaan proyek, pihak PDAM pun harus mengurangi produksi air bersih, sehingga nanti akan ada gangguan suplai ke pelanggan.
Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – PDAM Tirta Daroy Banda Aceh mengumumkan mengenai dimulainya proyek peningkatan kapasitas produksi di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Lubok Batee, Lambaro, Aceh Besar.
Selama pengerjaan proyek, pihak PDAM pun harus mengurangi produksi air bersih, sehingga nanti akan ada gangguan suplai ke pelanggan.
Direktur Utama PDAM Tirta Daroy, T Novizal Aiyub, atau yang akrab disapa Ampon Yub mengatakan, karena kebutuhan air bersih warga Banda Aceh semakin hari semakin tinggi, maka pihaknya harus melakukan peningkatan produksi (upgrating) unit produksi.
Namun, katanya, selama proses pengerjaan yang diperkirakan berlangsung sekitar tiga hingga empat bulan itu, distribusi air bersih ke ribuan pelanggannya akan terganggu.
Karena pihaknya harus mengurangi produksi saat proyek itu dikerjakan.
• Gol Salto Widodo Tahun 1996 Masuk Nominasi Gol Terbaik Piala Asia, Begini Posisi Voting Saat Ini
• Havertz Resmi Berkostum Chelsea dan Bersua Timo Werner, Ini Ungkapan Pemain Bernilai Rp 1,3 Triliun
• Pria Ini Memohon ke Presiden untuk Dilakukan Eutanasia, Ancam Akan Live-kan Kematiannya di Medsos
Kata Ampon Yub, pengerjaan sudah dimulai sejak awal September ini dan akan selesai sekitar pertengahan Desember mendatang.
Peningkatan kapasitas produksi itu merupakan program Pemko Banda Aceh untuk meningkatkan pelayanan air bersih.
“Selama proyek peningkatan kapasitas produksi itu, ada pengurangan suplai.
Sayangnya ini bukan proyek sebentar, sekurang-kurangnya berlangsung selama tiga bulan. Jadi kita harap pelanggan dapat memakluminya,” ujar Ampon Yub. (*)