Berita Lhokseumawe

Ini Aturan dari Tim Gugus Tugas Bagi Panitia dan Peserta Konferda PGRI Lhokseumawe

Konferensi Daerah (Konferda) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Lhokseumewe akan berlangsung Selasa (8/9/2020) besok di aula Kantor Cabang...

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Ketua Pelaksaa Konferda PGRI ke-22 Kota Lhokseumawe, H Nurdin SAg. 

 

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

 

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Konferensi Daerah (Konferda) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Lhokseumewe akan berlangsung Selasa (8/9/2020) besok di aula Kantor Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Lhokseumawe kawasan Muara Dua.

Sehingga jelang Konferda ke-22 tersebut, pihak panitia pun sudah mengirim surat permohonan izin ke Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Lhokseumawe.

"Alhamdulillah, kita sudah mendapatkan izin, sesuai balasan surat yang kita terima dari Tim Gugus Penanggulangan Covid-19 Kota Lhpkseumawe," ujar Ketua Pelaksana Konfrrda PGRI Lhpkseumawe, Nurdin SAG, Senin (7/9/2020).

Sesuai surat yang diteken Sekretaris Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Lhokseumawe, T Adnan, ada beberapa aturan yang harus dijalankan okeh panitia maupun peserta.

Aturan yang harus dijalankan panitia Konferda diantaranya:

1. Tetapkan batas pesetrta yang dapat menghadiri langsung sesuai dengan kapasitas ruang.

2. Mengatur tata letak tempat pertemuan (kursi, mèja, booth, dan lorong) untuk memenuhi aturan jarak fisik, minimal satu meter.

3. Menyediakan fasilitas cuci tangan pakai sabun atau handsanitazer di lokasi yang mudah diakses.

4. Menyebarkan surat elektronik kepada peserta terkait protokol kesehatan yang harus diterapkan saat mengikuti kegiatan, seperti pakai masker, jaga jarak, dan lainnya.

5. Menyediakan alat pengecekan suhu tubuh di pintu masuk.

6. Menyiapkan petugas yang mengawasi penerapan protokol kesehatan.

Sedangkan aturan bagi peserta:

1. Menggunakan masker.

2. Wajib cuci tangan atau menggunakan handsanitazer saat memasuki ruangan.

3. Menjaga jarak minimal satu meter antar peserta.

Satu hari sebelumnya, atau pada Minggu (6/9/2020), Nurdin juga telah menjelaskan, untuk peserta Konferda, berjumlah sekitar 300 orang. Terdiri dari utusan sekolah masing-masing dua orang dan ketua cabang.

"Saat berlangsung Konferda, pastinya kita tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Saat ditanya berapa nama yang mulai mencuat untuk menjadi Balon Ketua PGRI Periode 2020-2025, Nurdin mengakui, secara aturan, bakal ada peluang 28 orang yang bisa menjadi balon ketua. Karena satu kepengrusan cabang PGRi bisa mengusulkan tujuh balon ketua.

"Di Lhokseumawe ada empat cabang,, berarti bakal ada 21 balon ketua dan ditambah tujuh balon yang diusulkan pengurus kota," katahya.

Namun begitu, sejauh ini, lanjut Nurdin, ada empat balon ketua yang mencuat dan bakal didukung banyak peserta Konferda.

Pertama, Nuraini yang merupakan Plt Ketua PGRi Kota Lhokseumawe sekaranģ. Kedua, Mahdi selaku Ketua Cabang PGRI Muara Dua.

Ketiga, Fakhrrurazi selaku pengurus Cabang PGRI Muara Dua yang juga Kepala SD Negeri 1 Muara Dua, serta keemoat atau terakhir, Nurdin sendiri selaku pengurus PGRI Kota Lhokseumawe yang juga Kabid Dikdas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe. "Pastinya tahapan Konferda akan kita lalu secara demokratis" katanya.

Pada kesempatan ini, Nurdin mengharapkan agar seluruh peserta Konferda dapat berpartisapsi. "Kita harapkan kepada semua pihak yang bisa menjadi peserta Konferda agar bisa hadir saat acara berlangsung," demikian Nurdin.(*)

Hari Ini, Tim Gabungan Lancarkan Razia Masker, Jika Melanggar, akan Dikenakan Sanksi Sosial

Polemik Lahan Sirkuit MotoGP Mandalika di NTB, Ada Warga Klaim Belum Terima Bayaran

Aktris Kolombia Sofia Vergara Tampil Dengan Busana Desaner Lebanon Zuhair Mirad

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved