Penipuan
Awas! 300 Orang Tertipu Miliaran karena Beli Emas via Facebook, Korbannya dari Sabang sampai Meruake
Penipuan jual beli emas via facebook menelan korban hingga 300 orang di Indonesia.
"Saya sudah coba telepon, WhatsApps, tapi nggak ada respons sama sekali. Pemiliknya ada di Jakarta bernama Drelia Wangsih," kata WR.
Sebelum dugaan penipuan terjadi, WR menceritakan bahwa transaksi jual beli lewat Ginceu Iluva berjalan normal.
Beberapa gram emas antam dan barang bermerek yang diorder selalu dikirim dalam waktu paling lama dua minggu.
"Sebenarnya Ginceu Iluva ini langganan saya. Dulu saya transaksi normal. Tapi dua orderan emas antam totalnya 200 gram belum juga dikirim. Pas dihubungi enggak respons, berarti ini kan niatnya tidak baik, makanya kami lapor polisi karena merasa sudah ditipu," tutur WR.
Saat ditanya mengenai harga emas antam yang dijual di Ginceu Iluva, WR mengaku harganya lebih murah.
"Kemarin harganya bervariasi. Contohnya saya beli 50 gram itu Rp 30,5 juta," kata WR.
Oleh karena itu, WR berharap pihak kepolisian dapat mengusut terduga pelaku penipuan jual beli emas antam murah tersebut.
"Ya, saya harap pelakunya segera ditangkap sebelum korbannya makin banyak," pungkas WR.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "300 Orang Tertipu Jual Beli Emas Antam via Facebook, Kerugian Miliaran Rupiah"