Berita Lhokseumawe
Cegah Kabur Imigran Rohingya, Polisi Akan Perketat Pengamanan di BLK Lhokseumawe
enam wanita Rohingya yang kabur tersebut adalah imigran yang pada Juni 2020 lalu terdampar di Perairan Aceh Utara
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/ZAKI MUBARAK
Wanita Rohingya, mengantre untuk mengambil obat-obatan saat pemerikasaan kesehatan di kamp pengungsian, BLK, di Gampong Meunasah Mee, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Jumat (11/9/2020).
Menurutnya, hal ini harus segara dievalusi, bagaimana mekanismenya nanti akan dibicarakan kembali dengan Satgas penanganan pengungsi Rohingya.
Selain itu informasi yang diperoleh bahwa ada warga etnis Rohingya yang bermain Handphone android.
Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan pihak Imgrasi untuk membuat aturan khusus terkait hal tersebut.
“Nanti kita evalusi kembali kalau memang modusnya mereka memakai Handphone untuk komunikasi dan untuk memperlancar jaringan itu ya nanti kita akan evaluasi kembali tidak boleh memakai Handphone,” tegasnya.
• Ibu Guru TK dan Duda Dicambuk di Aceh Singkil, Kasus Khalwat Wanita Datang ke Rumah Pria
Namun, tambahnya, mungkin hanya di saat tertentu saja dibolehkan untuk berkomunikasi. (*)
Rekomendasi untuk Anda