Update Corona di Aceh Tenggara
Hasil Rapid Test Reaktif, Seorang Anggota Polsek di Aceh Tenggara Meninggal di RSUD Sahudin Kutacane
IP awalnya dirawat di RSUD Sahudin Kutacane sejak Minggu (13/9/2020) karena mengalami demam dan gejala tipes.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Mursal Ismail
IP awalnya dirawat di RSUD Sahudin Kutacane sejak Minggu (13/9/2020) karena mengalami demam dan gejala tipes.
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Seorang anggota Polsek di Aceh Tenggara berinisial IP (34) meninggal di RSU Sahudin Kutacane, Aceh Tenggara, Kamis (17/9/2020) malam.
IP awalnya dirawat di RSUD Sahudin Kutacane sejak Minggu (13/9/2020) karena mengalami demam dan gejala tipes.
Kemudian pada Kamis (17/9/2020), pihak RSUD Sahudin melakukan rapid test terhadap yang bersangkutan dan hasilnya reaktif Covid-19.
Selanjutnya, pada malam harinya ia meninggal di RSUD tersebut. Pada malam itu juga sekitar pukul 22.30 WIB, almarhum dikebumikan sesuai protokol kesehatan di sebuah TPU di Aceh Tenggara.
Direktur RSUD Sahudin Kutacane, dr Bukhari Pinim SpOg, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Jumat (18/9/2020).
• Jordania Larang Pesta Pernikahan dan Pertemuan Sosial, Pelanggar Akan Diberi Hukuman Berat
• Dua Hari Terakhir, Sebanyak 599 Pasien Covid-19 di Aceh Sembuh
• Wanita Cantik Berpakaian Seksi Ini Dihukum Karena tak Pakai Masker, Sanksinya Tuai Pro Kontra
"Rencananya, juga akan dilakukan tracking di Polsek tempat almarhum bertugas.
Sebelum meninggal, almarhum juga sempat dites swab, namun hasilnya belum keluar.
Kemungkinan, Sabtu (19/8/2020) sudah diketahui hasil sampel swab PCR Covid-19 nya," ujar Bukhari. (*)