Bantuan Modal UMKM
Bantuan Modal UMKM Rp 2,4 Juta Mulai Cair di Nagan Raya, Ayo Cek Jadwal Penyalurannya
Terhadap UMKM yang sudah cair merupakan tahap pertama dari Kementerian UKM sebagai bantuan modal dampak Covid-19.
Penulis: Rizwan | Editor: Ansari Hasyim
lihat foto
Laporan Rizwan I Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Penyaluran bantuan modal untuk pelaku usaha mikro kecil dan menegah (UMKM) di Nagan Raya mulai dilakukan, Senin (21/9/2020).
Penyaluran dana Rp 2,4 juta/UMKM disalurkan melalui Bank BRI Unit Alue Bilie, Darul Makmur kabupaten setempat.
Padahal sebelumnya sudah dijadwalkan pekan lalu, namun karena butuh penyesuaian sehingga baru disalurkan mulai Senin pekan ini.
Pihak Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menegah (Disperindagkop UKM) Nagan Raya telah menempelkan jadwal penyalurannya.
Dana bersumber Kementerian UKM tersebut disalurkan kepada 821 UMKM mulai 21 September hingga 7 Oktober 2020.
Kadisperindagkop UKM Nagan Raya, Diman Dasimum kepada Serambinews.com, Senin (21/9/2020) mengatakan, dana UMKM sudah mulai disalurkan.
• Terus Berlanjut, Aksi Donor Darah ASN Pemerintah Aceh Sudah Kumpulkan Darah 4.756 Kantong
• Positif Corona, Ramli MS Tetap Lantik Sekda Baru, Marhaban Jadi Pj Sekda Aceh Barat Gantikan Adonis
• Diluar Nalar! Demi Hidup Abadi, Rela Disuntik dan Diawetkan Supaya Bisa Dihidupkan Kembali
"Penyaluran bank BRI Unit Alue Bilie yang merupakan di bawah Cabang Blangpidie," katanya.
Dikatakannya, pihaknya sebelumnya sudah melobi bisa disalurkan pada bank terdekat, namun tidak diberikan sehingga harus ke bank di Alue Bilie.
"Terhadap jadwal penyaluran sudah kita infokan ke pelaku UMKM," katanya.
Dikatakannya, kepada calon penerima silakan mengecek jadwalnya di papan pengumuman Disperindagkop UKM.
"Kepada penerima silakan mengambil sendiri dana tersebut ke bank yang telah ditetapkan oleh pemerintah," katanya.
Dengan mengambil sendiri maka tidak ada pihak yang mempermainkan dana tersebut dan diterima utuh oleh UMKM.
Untuk Nagan Raya, kata Diman, bantuan modal yang diperoleh UMKM mendapat sebanyak 821 unit dari 1600 UMKM lebih diusulkan.
"UMKM penerima UMKM ditetapkan langsung oleh pusat," jelasnya.
Terhadap UMKM yang sudah cair merupakan tahap pertama dari Kementerian UKM sebagai bantuan modal dampak Covid-19.
"Informasi kita terima ke depan ada tahap lanjutan untuk UMKM yang lainnya," katanya.
Diman mengaku dana yang dibantu Rp 2,4 juta per UMKM semoga dapat digunakan dengan baik dan tepat sasaran.
"Terutama dalam mengembangkan UMKM yang selama ini mereka kelola masing-masing," ujarnya.(*)
