Breaking News

Kisah Pilu Janda 3 Anak Tinggal di Gubuk Reyot Samping Makam Suami, Ada Kalajengking dan Ular

Sehari-hari Nuraini bersama tiga anak dan cucunya tinggal di rumah berukuran 3x6 meter berdindingkan triplek, plastik dan hanya beralaskan tanah.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR
Nuraini menggendong cucu di depan rumah reotnya di bilangan Kampung Jaletreng, Serpong, Tangsel, Rabu (23/9/2020). 

SERAMBINEWS.COM - Nasib pilu dialami oleh Nuraini janda tiga anak yang hidup di rumah reyot samping makam suami.

Kisah hidup Nuraini yang tinggal di rumah reyot mendadak viral di media sosial.

Bagaimana tidak janda tiga anak ini tinggal di sebuah rumah tidak layak huni selama 4 tahun di bilangan Kampung Jaletreng, Serpong, Tangerang Selatan.

Saat disambangi TribunJakarta.com, tampak rumah janda tiga anak ini berada di dekat tebing yang dipenuhi pohon bambu rindang.

Sehari-hari Nuraini bersama tiga anak dan cucunya tinggal di rumah berukuran 3x6 meter berdindingkan triplek, plastik dan hanya beralaskan tanah.

Di samping rumah ternyata terdapat sebuah makam yang merupakan kuburan mendiang suami Nuraini.

AS
Nuraini bersama cucu di depan rumah reyotnya (TribunJakarta/Jaisy Rahman Tohir)

Kondsi rumah yang seperti itu, Nuraini mengaku hewan buas seperti ular, kalajengking dan tikus sudah menjadi tamu sehari-hari.

Atapnya genting tanah liat, namun agak renggang karena hanya tersambung terpal di bagian atas yang diganjal pemberat agar tidak mudah terbang.

Masuk dari pintu depan, rumah non-permanen itu langsung terlihat spring bed usang cukup besar.

Alasnya sudah ada yang terlapisi coran semen sebagian.

Namun saat memasuki bagian belakang, dapur dan kamar mandi, kondisinya mengenaskan.

Alas tanah, perkakas yang sudah rusak banyak diletakkan begitu saja.

Atap kamar mandi bahkan sudah tidak tertutup karena bangunan miring asbab diterpa angin.

Putra Aceh Nezar Patria Diangkat Jadi Direktur Kelembagaan PT Pos Indonesia, Ini Profilnya

Perempuan Peduli Kota Lhokseumawe Bagikan Masker dan Vitamin C

Nuraini bercerita, ia tinggal di rumah reot itu sejak pindah dari rumah mertuanya yang dijual untuk kebutuhan ekonomi.

Mulanya, rumah tak layak huni itu diperuntukkan sebagai pondok untuk sekedar berteduh setelah bertani.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved