Pemasangan Lantai Giok di Masjid Agung Nagan Raya Terus Dipacu, Anggaran untuk Lantai Rp 7,9 Miliar

Lantai berbahan batu giok terus dipacu pemasangan yang sudah sepekan lebih dimulai. 

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pemasangan lantai Masjid Agung Baitul A'la di kompleks perkantoran Pemkab Nagan Raya terus dipacu.

Lantai berbahan batu giok terus dipacu pemasangan yang sudah sepekan lebih dimulai. 

Amatan Serambinews.com, Kamis (29/9/2020) sejumlah pekerja sedang memasang lantai yang sudah disiapkan batu tersebut.

Batu giok dipasang sesuai dengan ukuran lantai masjid yang dipotong pihak pabrik tidak jauh dari lokasi tersebut.

Pengolahan batu dilakukan khusus di Nagan Raya setelah diambil dari lokasi pengunungan.

• Anak Kembar Siam Berhasil Dipisahkan Setelah Jalani Operasi Selama 11 Jam, Kini Mulai Hidup Baru

• Warga Padang Baru Susoh & Paya Kini Jadi Langganan Banjir, Penyebabnya Diduga Gara-gara Dua Hal Ini

• Sempat Naik Jadi Rp 1.550/Kg, Kini Harga TBS Sawit di Aceh Selatan Turun Jadi Rp 1.470 Per Kilogram

Zulkarnaien, seorang tukang mengungkapkan, pemasangan sudah mulai dilakukan sejak 9 hari lalu.

"Ini masih terus dilakukan pemasangan," katanya.

Bupati Nagan Raya, HM Jamin Idham dua hari lalu turut meninjau pemasangan perdana lantai masjid berbahan batu giok.

Sementara itu, Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Nagan Raya, Tamarlan mengungkapkan, tahun ini masjid khusus pemasangan lantai.

"Anggaran yang diplotkan untuk pemasangan lantai tahun 2020 sebesar Rp 7,9 miliar," katanya kepada Serambinews.com.

Dikatakannya, pemasangan lantai bila tidak rampung tahun 2020 akan dilanjutkan tahun 2021 mendatangkan.

"Kita targetkan akhir tahun 2021 lantai sudah rampung serta pemasangan pernik yang juga berbahan giok," katanya.