Update Corona di Bireuen
Angka Covid-19 Bireuen Bertambah, Satgas Rapat Virtual, Ada Saran Merangkul Ulama Cegah Covid-19
“Dulunya tim disebut tim pencegahan covid-19 Bireuen, sekarang menjadi tim Satgas covid-19,” ujar Mursyidin.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nur Nihayati
“Dulunya tim disebut tim pencegahan covid-19 Bireuen, sekarang menjadi tim Satgas covid-19,” ujar Mursyidin.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Tim Satgas pencegahan covid-19, Senin (05/10/2020) menggelar rapat secara virtual.
Sebagian pejabat mulai dari Sekdakab, sejumlah kepala dinas, badan dan kantor termasuk para camat berkumpul
di Pendopo Bupati Bireuen.
Sedangkan Bupati Bireuen berada di rumah dinas.
Kemudian, Kapolres Bireuen, Dandim 0111/Bireuen di kantor masing-masing.
Rapat digelar selain menerima berbagai masukan dari masing-masing bidang juga terkait dengan penambahan jumlah warga Bireuen yang positif covid-19.
• Bahagia dan Haru Dapat Kunjungi Nova di Pusat Karantina
• Cut Efri Maizar, Bantah Hoaks tentang Imunisasi
• Pengangguran Berkurang Setelah Adanya PT PAAL
Kasubbag Humas dan Protokoler Setdakab Bireuen, Mursyidin usai rapat kepada Serambinews.com mengatakan, pertemuan tim Satgas covid dengan seluruh kepala dinas adalah pertemuan pertama setelah perubahan nama dan lainnya.
Membahas berbagai permasalahan termasuk semakin banyaknya warga Bireuen positif covid-19.
“Dulunya tim disebut tim pencegahan covid-19 Bireuen, sekarang menjadi tim Satgas covid-19,” ujar Mursyidin.
Dalam pertemuan yang dipimpin Sekdakab Bireuen, masing-masing kepala dinas menyampaikan permasalahan, kendala dan langkah penanganan.
Kepala Dinas Kesehatan, Direktur RSUD Bireuen, Kepala Satpol PP dan WH termasuk Kalak BPBD menyampaikan informasi dan langkah yang sudah dilakukan dan akan dilakukan.
Direktur RSUD Bireuen dalam rapat tersebut mengungkapkan ruang pinere sudah penuh dengan pasien yang reaktif covid-19 dan positif covid-19.
Dan sejumlah permasalahan lainnya dalam menangani pasien covid-19, ruang pelayanan pinere perlu ditambah lagi dan tenaga medis yang dapat melakukan swab juga masing kurang.
Sedangkan Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani mengatakan, jumlah warga Bireuen yang positif covid-19 terus bertambah hingga Senin (05/10/2020) sudah 124 kasus positif covid-19.
