Berita Internasional
Anak Pukuli Jasad Bapaknya, Gegara Sang Ayah Lebih Sayang Pelakor Hingga Keluarga Berantakan
Lampiasan emosi itu disasarkan kepada jasad sang ayah, karena selama 40 tahun menelantarkannya demi hidup dengan seorang pelakor.
Lampiasan emosi itu disasarkan kepada jasad sang ayah, karena selama 40 tahun menelantarkannya demi hidup dengan seorang pelakor.
SERAMBINEWS.COM, BEIJING - Sebuah tindakan tidak terpuji dilakukan seorang pria di Jiangsu, Cina.
Hanya karena rasa sakit hati dan amarah kepada sang ayah, pria tersebut tegak menyiksa jasad ayahnya.
Lampiasan emosi itu disasarkan kepada jasad sang ayah, karena selama 40 tahun menelantarkannya demi hidup dengan seorang pelakor.
Pria ini tak lagi peduli dengan tata krama.
Saking besarnya amarah yang ia rasakan, pria ini nekat pukuli tubuh ayahnya yang sudah kaku di depan para pelayat.
Bukan rahasia lagi, bila dendam sekecil apapun ukurannya dapat bertahan seumur hidup dan tak terlupakan.
• Usai Menjumpai Menpora, Plt Gubernur Aceh Melakukan Pertemuan dengan Ketua Umum KONI Pusat
Bagi sebagian orang, kebencian yang mereka rasakan pada orang lain bisa membenam jauh ke dalam jiwa mereka hingga ke titik tak kan mungkin bisa kembali.
Di titik inilah benci berubah menjadi dendam yang luar biasa hingga bertahan sampai ajal menjemput.
Seperti yang belum lama ini terjadi pada sebuah keluarga di daerah Jiangsu, Cina.
Seorang pria di Tai'an, Jiangsu, Cina, telah meninggal akibat penyakit hari Jumat lalu.
Menariknya, justru saat ia meninggal anaknya melakukan hal kurang senonoh.
Anaknya kemudian menarik jenazah tersebut dari peti mati.
Tidak hanya itu, mayat Ayahnya ia lempar ke tanah dan kemudian sempat ia pukuli.
• Viral Tangisan dan Pelukan Kerinduan Ibu Menyambut Anak Laki-laki yang Telah Lama Tidak Pulang
Video tersebut menjadi viral di internet dan menjadi kontroversial.
Dari video yang ada di Shin Chew Daily, sekelompok pria dan wanita bergegas masuk ke kuil dan membuka peti mati.
Keduanya kemudian menarik paksa mayat tersebut ke tanah dan berteriak-teriak ke mayat tersebut.
Mengerikan, teriakan tersebut berbunyi: "Kau jahat selama hidupmu, saat kau meninggal aku tidak akan membuatnya menjadi lebih baik!"
Memukuli jenazah tersebut lagi dan lagi hingga dilerai warga, dan meninggalkan tempat tersebut setelah menimbulkan kekacauan.
Rupanya dilaporkan oleh warga lokal, pria yang meninggal tersebut memiliki 1 anak laki-laki dan dua anak perempuan.
• VIDEO Hampir Setahun Ditahan di India, Tiga Nelayan Aceh Tiba di Tanah Rencong
Saat mereka kecil, ia meninggalkan keluarganya dan memilih hidup dengan pacarnya di desa yang sama selama lebih dari 40 tahun.
Tidak hanya itu, dia juga tidak pernah memenuhi kebutuhan keluarganya.
Setelah ia meninggal, pacarnya mengambil sertifikat kematiannya kemudian meminta anaknya untuk membayar biaya pemakaman.
Hal tersebut rupanya membuat anak-anak pria tersebut murka.
Setelah video tersebut beredar banyak yang tidak setuju dengan yang dilakukan oleh anak-anak mendiang pria tersebut.
Namun juga ada yang mengatakan mereka pantas melakukan itu.(*)
Artikel ini sudah tayang di Sosok.Id dengan judul "Bapak Lebih Sayang Pelakor Sampai Keluarganya Carut Marut, Pria Ini Ngamuk Pukuli Jasad sang Ayah Hingga Harus Dijegal Warga"