Berita Nagan Raya
Buruh di Nagan Raya Datangi DPRK, Minta Presiden Keluarkan Perpu Batalkan UU Cipta Kerja
"Kami meminta Pak Presiden mengeluarkan Perpu (peraturan pusat) membatalkan UU Cipta Kerja," kata Marhaban.
Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
"Kami meminta Pak Presiden mengeluarkan Perpu (peraturan pusat) membatalkan UU Cipta Kerja," kata Marhaban.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Buruh yang tergabung dalam Federasi Transportasi Industri Umum dan Angkutan (FTA) di Nagan Raya mendatangi Gedung DPRK, Rabu (14/10/2020).
Aksi buruh menemui wakil rakyat, semula direncanakan akan dihadiri 50 orang, namun hanya diikuti 12 orang.
Perwakilan buruh ke DPRK, menyampaikan tuntutan dan menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja yang baru disahkan DPR-RI.
Dalam aksi ke DPRK terkait tuntutan buruh itu, turut dikawal aparat kepolisian dari Polres Nagan Raya.
Peserta aksi buruh diterima Wakil Ketua DPRK, Puji Hartini dan dua anggota dewan, Sigit Winarno dan Ubit Yahya di ruang wakil ketua.
Dalam kesempatan itu, ketua FTA dari buruh, Marhaban mengatakan, massa buruh menolak UU Cipta Kerja.
Baca juga: Maha Vajiralongkorn Jadi Raja Terkaya di Dunia, Dari Mana Sumber Kekayaan Raja Thailand?
"Kami meminta Pak Presiden mengeluarkan Perpu (peraturan pusat) membatalkan UU Cipta Kerja," kata Marhaban.
Diakuinya, semula buruh akan mengelar aksi unjuk rasa, namun hanya perwakilan saja yang datang.
"Apa yang menjadi tuntutan kita sudah kita teruskan ke DPRK. Kita minta wakil rakyat di Nagan Raya meneruskan ke pusat apa yang menjadi tuntutan buruh," katanya.
Menurut Marhaban, aksi kedatangan mereka dari FTA merupakan bentuk aksi lanjutan yang dilancarkan pekan lalu oleh mahasiswa dan organisasi buruh lainnya.
"Kami akan terus mengawal apa yang menjadi tuntutan buruh," kata Marhaban.
Sementara itu, pihak DPRK Nagan Raya mengakui bahwa apa yang menjadi tuntutan buruh akan diteruskan ke pihak terkait.
Setelah menyerahkan poin tuntutan peserta aksi dari organisasi, FTA kembali membubarkan diri.
Termasuk aparat keamanan yang siaga di Gedung DPRK Nagan Raya. (*)
Baca juga: Sempat Diintai di Panglong Kayu di Pidie, Dua Pelaku Penculikan Ditangkap