Berita Nagan Raya
Sudah Dua Pekan, Dua Nelayan Hilang di Perairan Nagan Raya belum Ditemukan
Dua nelayan Aceh Barat yang hilang bersama boat di perairan Nagan Raya hingga Rabu (14/10/2020) belum juga ditemukan....
Penulis: Rizwan | Editor: Jalimin
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Dua nelayan Aceh Barat yang hilang bersama boat di perairan Nagan Raya hingga Rabu (14/10/2020) belum juga ditemukan.
Nelayan tersebut dilaporkan hilang dihantam angin kencang ketika melaut pada Sabtu (3/10/2020) dua pekan lalu.
Pada Rabu (14/10/2020) merupakan merupakan pekan kedua atau sudah 12 hari belum diketahui kabar bersama boat mereka KM Liza.
Terhadap pencarian dua korban hilang oleh tim Basarnas Pos Meulaboh telah dihentikan sementara waktu karena sudah melebihi 7 hari.
Tim Basarnas Pos Meulaboh tetap memantau perkembangan terhadap peristiwa tersebut.
Namun sejauh ini belum diketahui apakah keduanya tenggelam, selamat atau terdampar ke daerah lain.
"Sejauh ini belum ditemukan. Kita masih terus memantau,” kata Koordinator Basarnas Pos Meulaboh, Budi Darmawan, Rabu (13/10/2020).
Budi mengakui bahwa pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak keluarga dan sejauh ini belum ada kabar.
"Kita doakan semoga keduanya cepat diketahui kabarnya," katanya.
Seperti diberitakan, dua nelayan asal Aceh Barat dilaporkan hilang di laut kawasan Kuala Tuha, Nagan Raya.
Dua nelayan dilaporkan hilang bersama boat sejak Sabtu (3/10/2020) siang.
Dua nelayan hilang ketika mereka tumpangi KM Liza yang akan pulang melaut ke Aceh Barat setelah mencari ikan di laut kawasan Nagan Raya.
Nelayan yang hilang adalah Sarmizi (36) warga Pasi Masjid Kecamatan Meureubo dan Wen (55) warga Ujong Baroh Kecamatan Johan Pahlawan.
Boat dari Aceh Barat tersebut mencari ikan di kawasan laut di Nagan Raya.
Angin kencang melanda sehingga sejumlah boat baik yang dari Nagan Raya dan Aceh Barat yang sedang mencari ikan di kawasan itu langsung berupaya ke daratan.
Namun ketika dalam perjalanan menyelamatkan diri boat KM Liza yang keduanya nelayan asal Aceh Barat berpisah dengan boat lain di laut perairan Kuala Tuha/Tadu, Nagan Raya.(*)
Baca juga: Agus Jumaidi Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua PGRI Aceh Besar
Baca juga: Sebelum Diamankan, Terduga Kasus TTPO Rohingya TP Sudah Dua Kali Datang ke Lhokseumawe
Baca juga: Putra Aceh Penembak Teroris Raih Gelar Doktor Ilmu Kepolisian dengan predikat Summa Cum Laude