Sudah Menikah, Namun tak Kunjung Mendapat Momongan? Ini 13 Tips Agar Moms Cepat Hamil

Bunda dan pasangan dapat merencanakan kehamilan dengan mengikuti beberapa tips berikut ini untuk hasil yang lebih baik.

SERAMBINEWS.COM - Moms mungkin sudah tidak sabar lagi untuk menunggu kehamilan bukan? Maka dari itu, sekarang juga mulailah membuat perencanaan.

Mulai dari mempersiapkan segala nutrisi, perilaku seksual, budaya, endokrinologi, waktu, cara hidup dan emosi dari sekarang.

Puncak kesuburan seorang wanita di awal usia 20-an tahun dan sering menurun setelah usia 30 tahun.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa kesuburan menurun dalam beberapa tahun terakhir.

Perlu Moms ketahui, cara agar cepat hamil bukan hanya tentang berhubungan intim pada waktu yang tepat.

Tetapi juga tentang menciptakan lingkungan serta menjalankan kebiasaan yang sehat, sehingga pada saat sel sperma dari pria bertemu dengan sel telur dari wanita, embrio yang sehat akan tumbuh menjadi bayi yang sehat.

Sudah menikah, namun tak kunjung mendapat momongan?

Bunda dan pasangan dapat merencanakan kehamilan dengan mengikuti beberapa tips seperti dikutip dari Boldsky berikut ini untuk hasil yang lebih baik.

Baca juga: Sering Pakai Masker Rentan Jerawat Lho, Begini Tips Obatinya dengan 9 Bahan Alami

1. Pahami Siklus Menstruasi

Moms, penting untuk memantau siklus menstruasi dan periksa apakah menstruasi Anda teratur atau tidak teratur.

Ada sebagian wanita yang memiliki siklus menstruasi selama 28 hari sekali.

Caranya, Moms bisa tandai kalender karena ini akan membantu memprediksi kapan Anda kan berovulasi, yaitu saat ovarium akan melepaskan sel telur yang siap dibuahi oleh sperma.

Seorang wanita kemungkinan besar hamil jika dia berhubungan seks dalam tiga hari sebelum dan sampai hari ovulasi.

Ovulasi umumnya terjadi sekitar hari ke-14 dari siklus menstruasi 28 hari.

2. Sering berhubungan seks

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The New England Journal of Medicine, melakukan hubungan intim selama enam hari yang berakhir pada hari ovulasi dapat meningkatkan kemungkinan pembuahan.

3. Berhenti merokok

Merokok dapat mempengaruhi kesuburan baik pada pria maupun wanita. Merokok dan menghirup asap rokok dapat menurunkan kualitas sperma, menurunkan motilitas sperma dan meningkatkan risiko sperma berbentuk tidak normal, sehingga mengurangi kemampuan sperma untuk membuahi sel telur.

Baca juga: 100 Nama Bayi Muslim untuk Putra-putri, Bermakna Baik, Modern dan Unik, Bisa Jadi Ide Moms

4. Hindari minum alkohol

Hindari minum alkohol karena dikaitkan dengan penurunan libido dan penurunan jumlah sperma pada pria.

Wanita yang minum lebih banyak alkohol memiliki risiko lebih tinggi mengalami kemandulan. Jadi, jika Moms berencana untuk hamil, kurangi asupan alkohol.

5. Tidur yang cukup

Ketidakteraturan tidur dan durasi tidur yang pendek atau panjang pada malam hari dapat berdampak negatif pada kesuburan.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang sulit tidur di malam hari dan yang tidur dalam jangka waktu yang pendek atau lama menurunkan kemungkinan terjadinya pembuahan.

6. Makan makanan bergizi

Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin dan mineral esensial seperti biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan dapat membantu meningkatkan kesuburan.

Makan makanan yang sehat dan seimbang untuk mempersiapkan tubuh Anda untuk kehamilan karena mengkonsumsi makanan yang tidak seimbang meningkatkan berat badan, yang bertanggung jawab untuk menyebabkan perubahan fungsi ovarium, sehingga meningkatkan kemungkinan infertilitas atau kemandulan.

Baca juga: Moms, Ini 14 Tips Sederhana untuk Turunkan Berat Badan Setelah Melahirkan

7. Menjaga berat badan yang sehat

Menjadi kurus atau kelebihan berat badan akan meningkatkan kemungkinan infertilitas.

Sebuah penelitian melaporkan bahwa waktu untuk hamil menjadi lebih lama pada wanita yang memiliki indeks massa tubuh (BMI) lebih dari 25 kg / m2 atau kurang dari 19 kg / m2.

8. Kurangi asupan kafein

Jika Moms mencoba untuk hamil, Anda harus mengurangi konsumsi kafein.

Asupan kafein yang lebih tinggi meningkatkan waktu untuk konsepsi dan risiko keguguran.

9. Hindari olahraga berat

Meskipun, olahraga penting untuk menjaga tubuh tetap bugar dan sehat, berolahraga terlalu banyak atau sering melakukan olahraga berat dapat mengganggu ovulasi.

Tanyakan kepada dokter spesialis kandungan jenis latihan apa yang cocok untuk jika Moms berencana untuk hamil.

Baca juga: Moms, Hindari 8 Jenis Makanan dan Minuman Ini untuk Bayi Usia di Bawah Setahun

10. Waspadai penurunan kesuburan terkait usia

Usia seorang wanita merupakan faktor penting dalam mempengaruhi kemungkinan pembuahan, yang sudah mulai menurun pada usia 25 hingga 30 tahun.

Selain itu, ketidaksuburan telah dikaitkan dengan penuaan oosit.

Data Amerika Serikat menunjukkan bahwa risiko infertilitas atau kemandulan berlipat ganda pada wanita berusia 35-44 tahun dibandingkan dengan wanita berusia 30-34 tahun.

11. Hindari stres

Stres psikologis, terutama pada wanita pekerja keras telah dikaitkan dengan infertilitas.

Peningkatan tingkat stres dapat mengubah pematangan fisiologis oosit dan menurunkan kemungkinan konsepsi atau pembuahan.

12. Jangan mengonsumsi obat-obatan terlarang

Penggunaan obat-obatan terlarang berdampak negatif pada kesuburan.

Baca juga: Moms, Begini Tips Memilih Jenis Susu yang Tepat Saat Anak Memasuki Usia Satu Tahun

Wanita yang menggunakan ganja memiliki risiko lebih tinggi untuk menjadi tidak subur karena ganja mengandung cannabinoid yang mengikat reseptor yang terletak di rahim atau duktus deferens.

Pada pria, mariyuana menurunkan motilitas sperma, menurunkan kapasitasi sperma, menurunkan testosteron dan spermatogenesis. Semua faktor ini dapat berdampak negatif pada kehamilan.

13. Cari bantuan medis

Baik pria maupun wanita harus menjalani tes evaluasi kesuburan yang mencakup pemeriksaan fisik dan riwayat medis dan seksual dari kedua pasangan.

Tes ini akan mendiagnosis penyebabnya dan ginekolog akan membantu memandu Anda tentang cara meningkatkan kesuburan.

Selain itu, Moms juga penting untuk menginsumsi sayuran berdaun hijau, buah jeruk, kacang-kacangan,  biji-bijian dan sereal. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca berita populer lainnya

Baca juga: Viral Saudara Kembar Tunangan pada Hari Sama, Banyak yang Sulit Bedakan Mereka Saudara

Baca juga: VIRAL VIDEO Gadis Muda Lakukan Hal Tak Senonoh pada Tiang Listrik, Orang yang Melihatnya Tercengang

Baca juga: VIDEO - VIral Bupati Joget dan Nyanyi Dengan Wanita ASN Tanpa Masker di Kondangan