Breaking News

80 Persen Warga Saudi Ingin Damai dengan Israel, Benarkah Sudah Tidak Peduli Lagi dengan Palestina?

hampir 80% warga Saudi justru ingin segera normalkan hubungan dengan Israel. Mereka inginkan perdamaian dalam 5 tahun mendatang.

Editor: Amirullah
net
BENDERA ISRAEL 

SERAMBINEWS.COM - Mengutip The Jerusalem Post, hampir 80% warga Saudi justru ingin segera normalkan hubungan dengan Israel.

Mereka inginkan perdamaian dalam 5 tahun mendatang.

Selain itu, 71% bahkan yakin ada kemungkinan negara Arab lain akan damai dengan Israel tanpa perjanjian damai antara Israel dan Palestina.

Angka-angka ini didapatkan dari poling dari Zogby Research Services.

Survei tersebut menarget lima negara berbeda antara lain Mesir, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Palestina dan Yordania.

Baca juga: Merasa Pernikahannya Ada yang Aneh, Wanita Ini Syok saat Tahu Suami Nekat Pacari Anak Tirinya

Baca juga: Pria Palestina Sekarat Seusai Mogok Makan Lebih 80 Hari di Penjara Israel Tidak Juga Dibebaskan

Penelitian diambil dari 24 Juni sampai 5 Juli, dan menyurvei perilaku di antara warga Israel dan Arab dari kelima negara tersebut.

Periode itu merupakan sebulan sebelum perdamaian antara Israel, Uni Emirat Arab dan Bahrain diumumkan.

Perdamaian tersebut menghasilkan aneksasi (pencaplokan) 30% dari Tepi Barat, sejajar dengan rencana perdamaian dari presiden AS Donald Trump disajikan untuk kedua negara.

Sehingga, aneksasi tetap menjadi kemungkinan yang nyata sampai saat ini dan kedepannya.

Serta, meskipun penyelesaian konflik menjadi tujuan utama, mayoritas responden Arab menganggap bahwa beberapa negara Arab ingin damai dengan Israel tanpa mengakhiri konflik.

Baca juga: Walau Kerap ‘Dipanas-panasi’ Sang Lawan, Israel Adesanya Mantap Tolak Tawaran Rematch Paulo Costa

Secara keseluruhan, responden Arab lebih optimis mengenai betapa cepat konflik dapat diselesaikan.

Persentase terendah dari negara Arab datang dari Yordania yaitu sebanyak 53%, sedangkan dari Uni Emirat Arab sebesar 76%.

Namun, hanya 15% warga Israel merasakan hal yang sama, sedangkan warga Palestina memberikan dukungan 57%.

Dengan pengecualian responden Palestina, 40% dari negara Arab lain mengatakan Arab seharusnya bekerja meyakinkan Israel mengenai keuntungan menyelesaikan konflik dan menciptakan perdamaian dengan negara lain di Timur Tengah.

Namun, 70% dari responden Arab bersikeras bahwa akan banyak keuntungan jika berdamai dengan Israel, aneksasi berarti dukungan mereka akan dihentikan.

Baca juga: Israel Bangun Seribuan Rumah Baru di Permukiman Baru Tepi Barat, Pertama Sejak Kesepakatan Teluk

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved