Sekda Bener Meriah Buka Pelatihan dan Pengembangan Proses Pembelajaran bagi Ustaz

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi yang diwakili Sekda, Drs Haili Yoga MSi membuka pelatihan dan pengembangan proses pembelajaran (Metode Mengajar) bagi guru-guru dayah (ustaz dan ustazah) Se-Kabupaten Bener Meriah di Aula KLK Pante Raya, Rabu (21/10/2020).

Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bener Meriah itu mengambil tema 'Kita Tingkatkan Program Pendidikan Dayah Kabupaten Bener Meriah'. Kegiatan yang bersumber dari dana Otsus Tahun Anggaran 2020 tersebut direncanakan akan berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak 21 hingga 23 Oktober 2020.

Pantauan di lapangan, sebelum memasuki ruang acara, para peserta terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan suhu tubuh oleh petugas yang telah disiapkan Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bener Meriah. Kegiatan ini itu dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dengan melakukan 3M.

Tampak hadir, Wakil Ketua DPRK Bener Meriah, Staf Ahli Bupati, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bener Meriah, perwakilan MPU, Kabag Humas dan Protokol Setdakab Bener Meriah, dan para ustaz dan ustazah Se-Kabupaten Bener Meriah.

Kadis Pendidikan Dayah Kabupaten Bener Meriah, Sabarudin, SE dalam kesempatan itu menyampaikan, jumlah peserta yang ikut dalam pelatihan tersebut 56 orang peserta. "Mereka adalah ustaz dan ustazah dayah yang berasal dari dayah dan pesantren dalam wilayah Kabupaten Bener Meriah," katanya.

Baca juga: Gawat, Komandan Jaga Lapas Blangkejeren Beli Sabu dari Napi, Ketiganya Ditangkap Polres Gayo Lues

Baca juga: Penumpang Pesawat Selundupkan 1,3 Kg Emas di Anusnya, Terungkap Karena Ini

Baca juga: Dua Wanita Terpidana Judi Online di Langsa Dicambuk 46 Kali

Dijelaskannya, kegiatan itu menghadirkan pemateri Dr Joni MN MPd BI yang merupakan Waka 1 Bidang Akademik STIT Aceh Tengah, dan Dr Johansyah. Tujuan dari acara itu, urai Sabarudin, adalah untuk meningkatkan program pendidikan dayah dan kualitas pendidikan dayah, serta terwujudnya pelaksanaan Syariat Islam sesuai dengan visi dan visi Pemkab Bener Meriah.

Sementara itu, Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi dalam arahannya menyampaikan, bahwa Bupati Tgk Sarkawi menitip salam kepada seluruh peserta dan berharap acara pelatihan tersebut dapat berjalan dengan lancar.

Dayah merupakan lembaga pendidikan yang memiliki metode pengajaran yang khas dan berbeda dari sistem pendidikan umum, metode pengajarannya, juga kurikulumnya yang diatur oleh masing-masing lembaga dayah. Kurikulum ini mengacu kepada pokok ilmu–ilmu yang menjadi kajian di dalam pendidikan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Agama.

“Tentunya kami sangat menyambut positif kegiatan pelatihan metode pengajaran untuk dayah ini, agar dapat melahirkan ustad dan ustazah yang mumpuni serta memiliki kapasitas keilmuan serta semangat dalam membangun agama dan bangsa,” ucap Sekda.

Lebih lanjut, Haili Yoga menerangkan, melalui pelatihan metode pengajaran dayah ini, maka para guru dayah diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan yang memiliki kompetensi unggul dalam menjawab tantangan ke depan.

Baca juga: Anhar Gonggong Dorong Pemkab Bener Meriah Ajukan Legitimasi secara Nasional untuk Radio Rimba Raya

Baca juga: Ibu Sambil Menangis Jemput Anak Saat Demo di Istana Bogor: Ngapain Demo, Ditangkap Polisi Gimana?

Baca juga: Hadiri Perayaan Ulang Tahun Sang Pacar, Penyebab Valentino Rossi Terpapar Covid-19

“Dengan pelatihan metode pengajaran ini tentu memudahkan para pengajar untuk mengupayakan setiap kegiatan pembelajaran setiap kegiatan pembelajaran agar mencapai sistem pembelajaran secara rapi dan sistematis,” tutup Sekda.(*)