Berita Pidie
Dana Pokir Dewan di Dinas Pendidikan Dayah Pidie Digunakan untuk Beli Sound System dan Mukena
Dana pokir dewan untuk 15 paket proyek diplotkan mulai dari Rp 50 juta hingga 150 juta yang dikerjakan sistem Penunjukan Langsung (PL).
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Muhammad Nazar | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dana ABPK tahun 2020 tetap terkuras untuk pokir dewan yang dikelola melalui proyek penunjukan langsung (PL).
Tahun 2020, dana pokir dewan yang ditempatkan di Dinas Pendidikan Dayah Pidie berjumlah 15 paket dengan sumber APBK 2020.
Untuk diketahui pada tahun 2019, paket pokir dewan di dinas tersebut berjumlah 60 paket.
"Tahun 2020,15 paket proyek konstruksi ditempatkan di Dinas Pendidikan Dayah," kata Kepala Dinas Pendidikan Dayah Pidie, Dr Khairizzaman MAg, kepada Serambinews.com, Sabtu (24/10/2020).
Ia menjelaskan, dana pokir dewan untuk 15 paket proyek diplotkan mulai dari Rp 50 juta hingga 150 juta yang dikerjakan sistem PL.
15 paket proyek pokir dewan ditempatkan balai pengajian. "Rekanan yang mengerjakan ditunjuk dewan. Kami hanya menyiapkan adminitrasi saja," jelasnya.
Sementara untuk pengadaan, kata Khairizzaman, meliputi pengadaan mukena, pakaian muslim dan muslimah, lemari santri dan sound system untuk dayah.
Pengadaan peralantan tersebut juga masih dalam proses pendestribusian dilakukan dewan kepada dayah yang menjadi pilihan mereka.
Anggaran untuk pengadaan barang itu sekitar 150 juta.
"Kalau dayah-dayah mana saja yang disalurkan, kami tidak mengetahuinya, karena dewan sendiri yang menyalurkan," jelasnya.(*)
Baca juga: Teliti Saat Lengkapi Syarat, Jika Data Pemohon Bantuan Modal UMKM tak Jelas, Dana tak Bisa Dicairkan
Baca juga: Miliki 4 Istri, Pengusaha Berjuluk Presiden Poligami Ini Bagi Tips Adil dan Jaga Kerukunan Keluarga
Baca juga: Mikel Arteta Jadi Sasaran Kemarahan Agen Mesut Oezil, Tuding Telah Berlaku tidak Adil
Baca juga: Ketua Umum PAS : Kekosongan Wakil Bupati Salah Satu Faktor Penghambat Kepemimpinan Aceh Selatan