Oknum Polisi Bawa Sabu
Oknum Polisi Kurir Narkotika Ditembak di Riau Kini Masih Dirawat, 2 Proyektil Behasil Dikeluarkan
IZ ditangkap oleh aparat dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau, pada Jumat (23/10/2020) sekitar pukul 20.00 WIB.
IZ ditangkap oleh aparat dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau, pada Jumat (23/10/2020) sekitar pukul 20.00 WIB.
SERAMBINEWS.COM - Oknum perwira polisi diduga bawa sabu 16 Kg kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Ia terluka akibat peluru bersarang di tubuhnya saat peristiwa penangkapan diwarnaik kejar-kejaran bak aksi film action.
Pria berinisial IZ (55), onum perwira menengah polisi berpangkat Kompol terduga kurir 16 kg sabu, saat ini masih berada di RS Bhayangkara Polda Riau.
Kasi Ident Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) ini, selesai menjalani operasi pengangkatan proyektil.
IZ ditangkap oleh aparat dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau, pada Jumat (23/10/2020) sekitar pukul 20.00 WIB.
Baca juga: Raja Malaysia Tolak Permintaan Kedaan Darurat, Perdana Menteri Muhyiddin Didesak Mengundurkan Diri
Baca juga: Polisi di Aceh Selatan Terapkan Sistem Hunting dalam Razia Operasi Zebra Seulawah
Baca juga: Jelang Libur dan Cuti Bersama, Plt Gubernur Imbau Masyarakat Patuhi Prokes Covid-19
Dalam proses penangkapan, ia mengalami luka tembak di bagian lengan dan punggu, karena tak mengindahkan peringatan dan terus memacu mobil yang dikendarainya.
Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Pol Victor Siagian saat dikonfirmasi menyebutkan, kondisi Kompol IZ saat ini sudah stabil.
"Kondisi stabil, hari ini kalau sudah mampu di-BAP, kita BAP.
Tadi pagi kita dapat berita sudah dilakukan pengangkatan protektil," sebutnya, Senin (26/10/2020).
Pengangkatan proyektil dari tubuh IZ diungkapkannya, dilakukan oleh tim dokter pada hari Minggu pagi kemarin.
Kemudian kata Victor, pihaknya akan mencoba memonitor perkembangan kondisi fisik IZ.
Jika memungkinkan, penyidik akan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.
Selain IZ, petugas juga mengamankan seorang pria berinisial HW (51), warga Jalan Permata, Perum Villa Permata Indah, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru.
HW sudah lebih dulu menjalani proses pemeriksaan oleh penyidik.