Suara Parlemen

Anggota DPR Asal Aceh Muslim Kunjungi 3 Objek Wisata di Bener Meriah, Sebut Keindahannya Mengagumkan

Muslim mengatakan kawasan itu akan menjelma sebagai salah satu lokasi wisata alam yang menakjubkan dan mendapat perhatian masyarakat dalam dan luar da

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Muslim bersama Kepala BKSDA Aceh, Kepala Balai TNGL di Arul Gading Bener Meriah. 

Laporan Fikar W Eda I Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Danau kecil, dalam bahasa Gayo disebut "Lut Kucak" berada di sebuah puncak gunung di Bener Meriah, kurang lebih 2000 meter di atas permukaan laut (DPL).

Pemerintah Kabupaten Bener Meriah mengembangkan danau tersebut sebagai salah satu objek wisata dengan membangun jalan aspal sehingga mudah dilalui kendaraan roda empat.

Di dua sisi danau dibangun dua buah perahu besar yang kelak menjadi salah satu tempat swafoto yang eksotis.

"Sungguh pemandangan luar biasa, hutannya masih lebat dan julangan pohon sangat tinggi. Ini sebuah aset yang harus dipelihara dengan berpedoman pada kelestarian ekosistem lingkungan," kata Anggota Komisi IV DPR RI Muslim SHI MM yang mengunjungi danau Lut Kucak, Rabu (28/10/2020) petang.

Dalam kunjungan itu turut didampingi Kepala Dinas Pariwisata Bener Meriah Irmansyah dan Asisten II Pemkab Bener Meriah Abdul Muis.

Muslim mengatakan kawasan itu akan menjelma sebagai salah satu lokasi wisata alam yang menakjubkan dan mendapat perhatian masyarakat dalam dan luar daerah.

Irmansyah menjelaskan danau Lut Kucak berada dalam kawasan hutan lindung, karena itu objek wisata Lut Kocak akan ditata sesuai koridor hutan lindung.

Baca juga: Fakta Suami Carikan Pria Lain untuk Puaskan Hasrat Bercinta Istrinya, Ngaku Tak Kuat Layani Sendiri

Baca juga: Paus Fransiskus Sampaikan Solidaritas ke Prancis, Serangan Mengerikan di Gereje Nice

Baca juga: VIDEO Warga Berbelanja Membludak Hingga Menimbulkan Macet Berjam-Jam di Sigli Pidie

"Tidak boleh ada yang menebang pohon atau mengubah apapun dari kawasan itu yang bertentangan dengan peraturan dan perundang-undangan. Daerah ini adalah tempat penampungan air dan akan tetap berfungsi seperti sedia kala," jelas Irmansyah.

Permukaan danau yang sudah mengalami pendangkalan, akan dikeruk dan dinormalisasikan kembali.

"Pohon-pohon yang mengitari danau tetap dipertahankan secara ketat sebagaimana aslinya," jelas Irmansyah.

Selama berada di Bener Meriah, Muslim juga mengunjungi kawasan wisata Bur Oregon, yang berbatasan dengan Aceh Tengah.

Bur Oregon memperlihatkan pemandangan alam Bener Meriah di kanan dan Danau Laut Tawar di kiri.

Sebelumnya Muslim juga mengunjungi lokasi lintasan gajah liar di Arul Gading, Kecamatan Pintu Rime Gayo yang akan dijadikan lokasi ekowisata berbasis gajah liar.

Di tempat itu terdapat air terjun, lokasi arung jeram dan paralayang.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved