Ketahui, Lima Akibat Buruk Kurang Tidur karena Kerja Terus Menerus, Simak Risikonya

Untuk bisa merasakan berbagai manfaat tidur, kita harus mendapatkan tidur yang berkualitas. 

SERAMBINEWS.COM - Tubuh Kita ini bukanlah robot yang bisa digerakkan terus menerus.

Nah, perlu juga dalam bekerja mengatur waktu istirahat yang cukup.

Apalagi, usia Anda di atas 40 tahun.

Maka siap-siap bisa diserang penyakit jika kurang istirahat karena bekerja terus menerus.

Tidur adalah satu di antara cara agar tubuh kita bisa beristirahat dan memperbaiki sel-sel yang menunjang pertumbuhan.

Karena itulah tidur menjadi sebuah kebutuhan yang harus didapatkan oleh tubuh setiap harinya.

Untuk bisa merasakan berbagai manfaat tidur, kita harus mendapatkan tidur yang berkualitas.

Baca juga: Sudah Daftar BLT UMKM Rp 2,4 Juta? Masih Dibuka Pendaftaran sampai November, Ini Caranya

Baca juga: Buruan Daftar, Kartu Prakerja Gelombang 11 Dibuka, Berikut Cara Daftarnya

Baca juga: Pipis Sebentar-bentar, Hati-hati Kena 7 Penyakit Bahaya Ini: Diabetes, Infeksi Vagina

Mulai dari tidur yang nyenyak, waktu tidur yang cukup, dan masih banyak lagi.

Durasi tidur juga menjadi hal penting yang harus diperhatikan.

Sebab kekurangan dan kelebihan waktu tidur juga bisa memberi pengaruh buruk untuk tubuh kita.

Terutama saat kekurangan tidur, ada banyak sekali hal yang bisa kita alami.

Misalnya, terasa lemas dan kurang bersemangat saat bangun tidur.

Bahkan kita juga bisa kesulitan untuk berkonsentrasi, bermasalah pada ingatan, suasana hati tidak terjaga, hingga melemahnya daya tahan tubuh.

Berikut ini adalah 5 tanda kalau kita kurang tidur. Apa saja? Yuk, simak!

1. Berat Badan Naik

Saat kita kurang tidur, tubuh biasanya akan memproduksi hormon ghrelin.

Hormon ini bekerja untuk menimbulkan rasa lapar dan menekan hormon leptin yang menimbulkan rasa kenyang.

Karena itulah saat kurang tidur kita cenderung mudah lapar dan tidak memerhatikan jumlah asupan yang masuk ke dalam tubuh.

Kurang tidur juga membuat kita memiliki keinginan untuk banyak makanan tinggi karbohidrat dan lemak.

Jika ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin berat badan kita berisiko mengalami kenaikan.

2. Mudah Sakit

Kekebalan atau daya tahan tubuh kita merupakan salah satu hal yang dipengaruhi oleh cukupnya tidur yang kita dapatkan.

Hal itu karena saat mendapatkan tidur yang cukup, tubuh akan memproduksi protein yang bantu melindungi tubuh dari infeksi.

Protein itu bernama sitokin.

Karena itulah kurang tidur bisa mengakibatkan menurunnya produksi sitokin.

Itulah mengapa kita jadi mudah jatuh sakit.

3. Masalah Kulit

Seperti yang dijelaskan di awal, tidur merupakan cara tubuh untuk melakukan perbaikan pada sel-sel yang rusak.

Termasuk juga pada kulit.

Kurangnya tidur juga bisa memengaruhi kulit.

Misalnya kulit akan lebih mudah keriput dan muncul lingkaran hitam di bawah mata.

Selain itu, kurang tidur juga bisa memicu pertumbuhan jerawat juga, lo.

4. Mudah Lupa

Ternyata kurang tidur juga berpengaruh pada kemampuan kognitif, yaitu kemampuan untuk berpikir dan memecahkan masalah.

Karena itulah saat kurang tidur biasanya kita akan kesulitan untuk konsentrasi dan fokus.

Tentunya ini bisa mengganggu kegiatan belajar kita.

Tak hanya itu, kurang tidur juga bisa membuat kita kesulitan untuk menyerap pelajaran dan jadi mudah lupa.

5. Gangguan Mata

Tanda lainnya dari kurang tidur adalah gangguan yang dirasakan oleh mata.

Saat kurang tidur mata kita akan merah, mata lelah, dan mata menjadi lebih sulit untuk fokus.

Hal ini jg memiliki potensi untuk mengarah ke pengelihatan ganda.

Karena itu mulai sekarang pastikan untuk selalu mendapatkan tidur yang cukup demi kesehatan tubuhmu, ya!

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Lima Akibat Buruk Kurang Tidur, Satu Diantaranya Kulit Keriput,