Bupati Sarkawi Usulkan Revitalisasi BLK Bener Meriah ke Kemenaker RI untuk Pusat Latihan Produktif

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah  

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Bupati Bener Bener Meriah, Tgk H Sarkawi mengajukan program revitalisasi Balai Latihan Kerja (BLK) Bener Meriah menjadi pusat latihan yang representatif dan produktif.

Program itu diajukan oleh Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi saat mengadakan pertemuan langsung dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI, Anwar Sanusi PhD yang berlangsung di Kementerian tersebut di Jakarta, Jumat (6/11/2020). 

Dalam pertemuan itu, Bupati Sarkawi mengajukan banyak program yang berkaitan dengan  bidang atau program  yang berada dibawah naungan Kemnaker RI.

Salah satu yang sangat diharapkan Bupati adalah tentang BLK Bener Meriah agar menjadi pusat pelatihan yang representatif dan produktif sesuai dengan kebutuhan pasar.

“Kita mengajukan program revitalisasi BLK Bener Meriah agar bisa menjadi pusat latihan yang representatif dan dapat memproduksi barang-barang yang konkret sesuai dengan kebutuhan pasar, seperti konveksi untuk pemenuhan seragam sekolah dan perkantoran,” kata Bupati Sarkawi sebagaimana rilis yang diterima Serambinews.com, Jumat (6/11/2020).

Bupati Sarkawi juga mengajukan program pelatihan untuk para milenial agar menjadi entrepreneur yang unggul dan dapat bersaing di bidang E-commerce dan teknologi pertanian.

Kenapa ini ini diajukan, menurut Bupati, karena peran dari pada entrepreneur cukup menentukan kemajuan suatu daerah bahkan bangsa dan negara.  “Ini telah dibuktikan oleh beberapa negara maju,” sebut Bupati Sarkawi.

“Kaum milenial adalah aktor-aktor muda yang mampu untuk menjadi motor penggerak perekonomian masyarakat kalau diberdayakan dengan melihat potensi pasar yang ada, terutama sekali di Kabupaten Bener Meriah, kita melihat anak-anak muda kita adalah anak muda yang kreatif dan energik,” ungkap Bupati.

Maka dengan itu, kata Bupati, pemerintah daerah menempuh berbagai cara, seperti mengadakan pertemuan dengan Sekjen Kemnaker RI untuk mendorong dan  mengembangkan kewirausahaan.

“Karena anak muda kita siap untuk menjadi entrepreneur yang unggul dan dapat bersaing di bidang E-commerce dan teknologi pertanian,” tegas Bupati.

Baca juga: Bupati Sarkawi dan Sekjen KP3ALA Serahkan Dokumen Pemekaran ALA ke Staf Khusus Wapres

Baca juga: Bupati Sarkawi: Santri Bener Meriah Harus Jadi Garda Terdepan Kampanyekan Protokol Kesehatan

Baca juga: Satgas Covid-19 Bener Meriah: Pemerintah tak Cari Untung dalam Penetapan Status Pasien Positif

Lebih lanjut Bupati menerangkan, pelatihan untuk para milenial dibutuhkan untuk menjembatani pertanian tradisional dengan pasar berbasis online dan industri kreatif khususnya dalam wilayah Kabupaten Bener Meriah, karena kita mengharapkan memang akan berbasis kesana, tambahnya.

Kepada Sekjen Kemnaker RI, Anwar Sanusi, Bupati Sarkawi juga menceritakan tentang kondisi ekonomi masyarakat Bener Meriah terutama yang berkaitan dengan anjloknya harga kopi dipasaran.

“Pada saat ini harga kopi arabika Gayo turun drastis sehingga pertumbuhan ekonomi di masyarakat khususnya di Bener Meriah tidak berjalan stabil,” kata Bupati.

Dengan adanya program yang diusulkan ini tentu Bupati sangat mengharapkan adanya peluang tentang pertumbuhan ekonomi kearah yang lebih baik untuk masyarakat di Bener Meriah.