Satu Anggota TNI Gugur di Papua, Kontak Tembak Terjadi Saat Patroli di Kampung Titigi

Seorang prajurit TNI dari Satgas Yonif R 400/BR, Pratu Firdaus, gugur saat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua

Editor: Muhammad Hadi
Instagram/@Infokomando
Ilustrasi - Tangkapan layar - Video detik-detik kontak senjata antara TNI dan Kelompok Kriminal Sparatis Bersenjata (KKSB) Operasi Papua Merdeka (OPM) di Pos Komando Rayon Militer (Koramil) Persiapan Distrik Hitadipa, Intan Jaya, Papua pada Minggu (11/10/2020) siang. 

Terungkapnya kasus tersebut setelah ada informasi masuknya dua pucuk senjata api jenis MI16 dan M4 melalui Timika ke Nabire.

Petugas melakukan pendalamanan hingga akhirnya kasus itu terbongkar dengan diamankannya Bripka MJH setibanya di Nabire via Timika dan Makassar.

"Senjata api yang dibawa Bripka MJH itu dilengkapi dokumen, sehingga tidak ada masalah saat diangkut dengan pesawat dari Jakarta hingga ke Nabire," kata Waterpauw.

Baca juga: Unggul di Lumbung Suara Trump, Joe Biden Makin Besar Peluang Jadi Presiden AS

Tiga tersangka dikenakan Pasal 1 ayat 1 UU Darurat No 12 Tahun 1951.

Polisi juga menyita barang bukti berupa M16, M4, dan glock.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pratu Firdaus Gugur Saat Kontak Senjata dengan KKB, 1 Prajurit TNI Lainnya Terluka", dan "Oknum Brimob, Mantan Prajurit TNI, dan ASN Jadi Tersangka Penjualan Senjata Api ke KKB"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved