Berita Aceh Besar

Pemkab Aceh Besar Utus 17 Peserta untuk MTQ Sumatera Barat, Bupati Siapkan Hadiah Khusus

"Kita memiliki kebanggaan tersendiri ketika 30% dari keseluruhan peserta kafilah Aceh itu berasal dari Aceh Besar.

Penulis: Subur Dani | Editor: Nur Nihayati
Dok Media Center Aceh Besar
Bupati dan Wakil Bupati Aceh Besar saat menyambangi peserta MTQ perwakilan Aceh Besar, di Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Aceh, Jeulingke, Banda Aceh, Rabu (11/11/2020) malam. Dok Media Center Aceh Besar 

"Kita memiliki kebanggaan tersendiri ketika 30% dari keseluruhan peserta kafilah Aceh itu berasal dari Aceh Besar.

Laporan Subur Dani | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar mengutus 17 peserta yang tergabung dalam kafilah Provinsi Aceh untuk mengikuti ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-28 tingkat nasional, yang akan dilaksanakan di Sumatera Barat, pada 12-21 November 2020 nanti.

"Kita memiliki kebanggaan tersendiri ketika 30% dari keseluruhan peserta kafilah Aceh itu berasal dari Aceh Besar.

Maka itu kami akan terus mendoakan semoga kafilah Aceh pada umumnya, bisa mendapat juara umum tingkat nasional tahun ini," ujar Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali pada saat menyambangi peserta MTQ perwakilan Aceh Besar, di Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Aceh, Jeulingke, Banda Aceh, Rabu (11/11/2020) malam.

Baca juga: Dyah Erti Idawati Dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Aceh

Baca juga: Muslizar Pimpin Apel Siaga Bencana di Abdya, Kupas Pentingnya Mitigasi dan Koordinasi

Baca juga: Siap-siap! Jutaan Pekerjaan Manusia akan Diambil Alih Robot, Begini Penjelasan Pakar dan Praktisi IT

Bupati Aceh Besar menambahkan bahwa pihaknya akan menyiapkan hadiah teruntuk peserta yang berasal dari Aceh Besar yang mendapat juara 1.

"Saya berjanji, akan memberikan hadiah khusus bagi yang mendapat juara 1, terus berlatih dan dengar arahan dari para asatidz," pungkas dia.

Wakil bupati Aceh Besar, Husaini A. Wahab pada kesempatan tersebut memberikan arahan kepada seluruh peserta untuk tetap menjaga adab dan jangan sombong.

Juga, terus meminta do'a dari orang tua, karena itu bisa jadi salah satu penentu segala urusan.

"Adab tetap paling utama, dan jangan sekali-kali merasa takabur dan hal yang paling penting adalah jangan bosan untuk meminta doa dan restu dari orang tua.

Insya Allah anak-anak kami semua dimudahkan dalam mengikuti musabaqah ini," pungkasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved