Breaking News

Berita Lhokseumawe

Tercemar Merkuri, Waduk Pusong Harus Dibersihkan dan Jadi Lokasi Wisata yang Layak

Pembersihan harus dilakukan secara menyeluruh oleh dinas terkait dan tidak hanya menyasar keramba ikan milik warga. 

Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Taufik Hidayat
hand over dokumen pribadi
Ketua Komisi C DPRK Lhokseumawe, Fauzan 

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Ketua Komisi C DPRK Lhokseumawe Fauzan meminta Pemko untuk menjadikan lokasi waduk Reservoir Pusong menjadi lokasi wisata hijau, bersih dan bebas dari sampah dan aroma tak sedap seperti yang terjadi selama ini.

Menurutnya, pembersihan yang sudah direncanakan Pemko Lhokseumawe, harus dilakukan secara menyeluruh oleh dinas terkait dan tidak hanya menyasar keramba warga. 

Kemudian kawasan waduk harus dijadikan lokasi wisata yang layak.

“Setelah air waduk dibersihkan dan tidak ada keramba lagi. Kawasan itu harus benar-benar dijadikan lokasi wisata masyarakat, pusat hijau kota dan harus benar-benar bersih, jangan ada aroma tidak sedap seperti saat ini, banyak sampah. Ini harus jadi perhatian serius,” jelas Fauzan dari politisi Partai Aceh, kepada Serambinews.com, Sabtu (14/11/2020).

Ia berharap, ke depan waduk tersebut tidak hanya menjadi penampung limbah masyarakat kota, namun juga menjadi objek wisata alternatif murah meriah. 

Kemudian masyarakat sekitar bisa memanfaatkan kawasan itu untuk berdagang penganan-penganan atau souvenir khas Lhokseumawe.

“Hal itu harus didukung penuh oleh pemerintah dan pihak terkait lainnya, agar terwujud Waduk yang bersih, nyaman dan asri dengan penghijauan,” ungkapanya.

Terkait rencana pembersihan keramba, ia juga meminta Pemko memberikan lokasi yang baru. 

Kemudian memberikan bantuan sosial sesuai kemampuan anggaran pemerintah. Sehingga petambak juga tidak merasa dirugikan.

“Kita juga harus memahami, kondisi keuangan kota Lhokseumawe masih minus. Oleh sebab itu, bantuan yang diberikan kepada pemilik keramba yang terkena kebijakan pembersihan juga harus  disesuai dengan kemampuan daerah,” pungkas Fauzan.(*)

Baca juga: Petani Keramba Tolak Pindah dari Waduk

Baca juga: Waduk Pusong Tercemar Merkuri, Ini Tanggapan Dewan Lhokseumawe

Baca juga: Telkomsel dan JakTent Hadirkan The NextDev Summit 2020

Baca juga: VIDEO - Viral Gadis Cantik Jadi Supir Truk Setelah Sang Ayah Meninggal

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved