Berita Aceh Besar
Jalan Banda Aceh - Medan di Seulimuem Tertimbun Longsor, Batu Terguling Mengenai Angkutan Umum Hiace
Satu mobil angkutan umum jenis Hiace yang sedang melintas terkena bebatuan longsor dari pegunungan tersebut.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Mursal Ismail
Satu mobil angkutan umum jenis Hiace yang sedang melintas terkena bebatuan longsor dari pegunungan tersebut.
Laporan Asnawi Luwi |Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Badan jalan lintas Banda Aceh - Medan Km 47 tepatnya di Desa Jawi, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar, tertimbun longsor, Minggu (22/11/2020) sekitar pukul 03.02 WIB dini hari.
Material lumpur dan bebatuan menutupi badan jalan.
Satu mobil angkutan umum jenis Hiace yang sedang melintas terkena bebatuan longsor dari pegunungan tersebut.
Tak ada korban jiwa dalam musibah ini, namun arus transportasi darat di daerah itu sempat macet beberapa jam, namun kembali normal sejak pukul 08.01 WIB tadi pagi, setelah petugas membersihkannya.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Farhan AP melalui Personil Pusdalops BPBD, Maswani, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (22/11/2020).
Baca juga: Sedang Program Diet? Segini Jumlah Kalori Harus Dibakar untuk Turunkan 1 Kg Berat badan
Baca juga: Barcelona tak Pantas Kebobolan dengan Cara Ter Stegen Blunder
Baca juga: Valentino Rossi Start dari Posisi Ke-17 pada Balapan GP Portugal Malam Ini
Menurut dia, awalnya petugas piket pemadam BPBD Aceh Besar Pos Seulimuem menerima informasi tentang kejadian longsor di badan jalan.
Longsor itu terjadi akibat intensitas curah hujan yang tinggi pada pukul 03.02 WIB dini hari.
Petugas pun langsung melakukan koordinasi upaya penanganan pembersihan materila longsor di badan jalan tersebut.
Satu unit alat berat dari tempat penggilingan aspal yang tidak jauh dari lokasi kejadian longsor ini dikerahkan untuk membersihkan material longsor ini.
Maswani mengimbau masyarakat agar berhati- hati dalam perjalanan lintas barat dan lintas timur di saat hujan dikarenakan rawan longsor.
"Masyarakat kami imbau agar selalu waspada karena hujan berintesitas sedang dan lebat masih berpotensi terjadi," kata Maswani. (*)