Breaking News

Internasional

Menlu AS Masih Yakin Ada Negara Arab Lainnya Akan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Mike Pompeo mengatakan negara Arab lainnya juga akan menormalisasi hubungan dengan Israel.

Editor: M Nur Pakar
AFP/Maya Alleruzzo / POOL
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo berbicara selama konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Israel setelah pertemuan di Jerusalem pada Kamis (19/11/2020) 

SERAMBINEWS.COM, DUBAI - Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Mike Pompeo mengatakan negara Arab lainnya juga akan menormalisasi hubungan dengan Israel.

TV Al-Arabiya, Minggu (25/11/2020) melaporkan Washington akan terus bekerja untuk perdamaian di kawasan itu, sambil mengingat ancaman Iran,

AS ingin membuat kesepakatan damai antara Palestina dan Israel, tetapi kepemimpinan Palestina menolak untuk berpartisipasi, kata Pompeo.

"Saya sangat yakin bahwa negara-negara lain akan bergabung dengan apa yang telah dilakukan oleh Emirat, Bahrain, dan Sudan," katanya kepada Al-Arabiya dalam sebuah wawancara eksklusif.

Baca juga: Menteri Luar AS Kunjungi Museum Israel Untuk Menghormati Zionis Kristen

"Saya mengakui tempat yang tepat bagi Israel di antara negara-negara Arab," klaimnya.

"Mereka akan melakukannya karena itu adalah hal yang benar untuk dilakukan untuk bangsa mereka, karena peningkatan kemakmuran dan keamanan negara mereka," tambah Pompeo.

Menteri Luar Negeri AS menjelaskan bagaimana hal ini mungkin untuk peran Washington dalam meletakkan risiko di Timur Tengah dari Republik Islam Iran.

Dia juga mengatakan AS memiliki sikap yang konsisten terhadap Iran selama masa Trump di kantor.

“Kenyataannya adalah bahwa sekarang negara-negara Teluk dan Israel menyadari bahwa mereka memiliki ancaman yang sama dari Iran,” katanya.

Dia menambahkan AS akan senang jika Palestina terlibat dengan Israel, tetapi kepemimpinan mereka telah menolak Presiden Trump. visi untuk perdamaian.

Baca juga: Rakyat Palestina Marah, Hubungan dengan Israel Kembali Dibuka

"Kami telah menyampaikan setiap komitmen yang kami buat untuk negara-negara di Timur Tengah, kami telah melindungi orang Amerika, kami telah membangun mitra yang ingin bermitra dengan Amerika Serikat," kata Pompeo.

Dia menambahkan: "Tidak ada alasan yang akan berubah saat Presiden Trump masih menjabat."

Donald Trump akan mengakhiri jabatannya sebagai presiden AS pada 20 Januari 2021, atau bertepatan dengan pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris.(*)

Baca juga: Menteri Luar Negeri AS Cap BDS Palestina Sebagai Anti Israel Global

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved